Diresmikan Liga Santri Nusantara Kudus Bakal Diikuti 16 Tim

“Kegiatan LSN ini ditujukan untuk memeriahkan Hari Santri Nasional pada tahun ini,” Kata Mawahib Afkar selaku Ketua Penyelenggaran Hari Santri Nasional Kabupaten Kudus tahun 2019, (8/10/2019) malam.

Selain jadi ajang pemeriah Hari Santri Nasional, LSN juga ditujukan untuk mengembangkan skill serta mengasah kemampuan para santri. Terutama dalam bidang keolahragaan. Mengingat potensi santri pada bidang tersebut sangatlah besar.

“Ini sebagai ajang untuk mengasah kemampuan mereka. Serta jadi ajang penyalur bakat,” lanjutnya.

LSN 2019 pun diharapkan bisa mencetak bibit unggul dunia pesepakbolaan. Terutama di wilayah Kota Kretek. “Sehingga kelak, santri-santri ini bisa menyumbangkan kontribusinya pada daerah, bahkan negara. Terutama pada bidang pesepakbolaan,” tandasnya.

Sementara Ketua PC NU Kudus Asrofi Masitoh mengingatkan pada para santri yang berlaga di Liga Santri Nasional untuk bermain dengan sportif.

Asrofi menilai, sudah saatnya potensi santri dalam bidang olahraga bisa lebih dikembangkan lagi. Hanya, dalam pelaksanaannya harus benar-benar diawasi dengan baik. Sehinga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Asrofi menilai, sudah saatnya potensi santri dalam bidang olahraga bisa lebih dikembangkan lagi. Hanya, dalam pelaksanaannya harus benar-benar diawasi dengan baik. Sehinga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.“Jadi memang harus dibina dengan baik dan benar,” ucapnya.Para pemain pun diharapkan bisa mengontrol emosi selama laga berlangsung. Pun dengan suporter yang pastinya bakal memeriahkan tribun Stadion Wergu Wetan yang rencananya menjadi venue tunggal dalam gelaran tersebut.“Semua untuk kemajuan santri,  Kudus kota Santri inilah yang harus dimaksimalkan,” terangnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Supriyadi