'Remuk' di Liga 3 Jawa Tengah, Manajer Persiku Kudus Dicopot
Anggara Jiwandhana
Selasa, 21 Desember 2021 17:24:21
MURIANEWS, Kudus – Setelah Persiku 'Remuk' di Liga 3 Jawa Tengah, Askab PSSI Kabupaten Kudus resmi mencopot Ferdaus Ardyansyah Purnomo sebagai Manager Persiku Kudus.
Surat terkait pemberhentian terhadap Ferdaus sebagai Manajer Tim Persiku Kudus, disampaikan ke yang bersangkutan, Selasa (21/12/2021).
Ardy sapaan akrab Ferdaus Ardyansyah Purnomo, sebenarnya diangkat menjadi Manajer Persiku untuk dua musim kompetisi. Namun karena buruknya performa Persiku di Liga 3 Jawa Tengah, dan desakan dari masyarakat luas serta pecinta bola Kudus, Askab PSSO Kudus akhirnya resmi memberhentikannya hari ini.
Ada sejumlah alasan mengapa Askab memberhentikan manager yang sebelumnya digadang-gadang bisa membawa Persiku berjaya tersebut. Namun poin pentingnya, Ardy dinilai gagal membangun klub Persiku hingga kehilangan tajinya di Liga 3 tahun ini.
BACA JUGA: Pemain Naturalisasi Persiku, Tertahan di Kudus Karena Gaji Belum Tembus“Semua, SK-nya memang manager, namun pemberhentiannya managemen secara keseluruhan,” kata Ketua Askab PSSI Kudus Daniel Budi Sampurna dalam Jumpa pers, Selasa (21/12/2021).
Walau telah diberhentikan, Ardy bersama gerbong managemennya diwajibkan bertanggung jawab atas semua tanggungan klub selama guliran Liag 3 Jawa Tengah. Termasuk di antaranya adalah gaji para pemain serta staf pelatih Persiku Kudus.
“Laporan pertanggungjawaban keuangan juga kami minta segera diberikan sepekan setelah SK pemberhentian ini kami berikan ke pihak yang bersangkutan,” tegasnya.Keputusan ini sendiri, imbuh dia, adalah sudah final. KONI Kabupaten Kudus juga telah mengetahui hal tersebut. Saran dan masukan dari masyarakat pecinta bola juga jadi pertimbangan dalam keputusan ini.“Karena kami yang mengangkat, kami juga yang memberhentikan, dengan sejumlah track record-nya, kami kira cukup sampai di sini,” pungkasnya.Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kudus Imam Triyanto pun mempersilahkan Askab untuk mengambil langkah yang tepat demi kemajuan Persiku. Secara obyektif, jika dilihat dari track record-nya, memang tidak ada kata lain selain memberhentikan managemen yang saat ini.“Kami harap ke depannya ini bisa dijadikan pembelajaran bersama,” pungkasnya.Sementara itu, Ferdaus Ardyansyah Purnomo sampai berita ini dilansir, belum bisa didapatkan konfirmasinya. MURIANEWS yang mencoba menghubungi melalui sambungan telepon belum terhubung.Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Budi erje
[caption id="attachment_229568" align="alignleft" width="2226"]

Ferdaus Ardyansyah, Manajer Tim Persiku Kudus.(MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula).[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Setelah Persiku 'Remuk' di Liga 3 Jawa Tengah, Askab PSSI Kabupaten Kudus resmi mencopot Ferdaus Ardyansyah Purnomo sebagai Manager Persiku Kudus.
Surat terkait pemberhentian terhadap Ferdaus sebagai Manajer Tim Persiku Kudus, disampaikan ke yang bersangkutan, Selasa (21/12/2021).
Ardy sapaan akrab Ferdaus Ardyansyah Purnomo, sebenarnya diangkat menjadi Manajer Persiku untuk dua musim kompetisi. Namun karena buruknya performa Persiku di Liga 3 Jawa Tengah, dan desakan dari masyarakat luas serta pecinta bola Kudus, Askab PSSO Kudus akhirnya resmi memberhentikannya hari ini.
Ada sejumlah alasan mengapa Askab memberhentikan manager yang sebelumnya digadang-gadang bisa membawa Persiku berjaya tersebut. Namun poin pentingnya, Ardy dinilai gagal membangun klub Persiku hingga kehilangan tajinya di Liga 3 tahun ini.
BACA JUGA: Pemain Naturalisasi Persiku, Tertahan di Kudus Karena Gaji Belum Tembus
“Semua, SK-nya memang manager, namun pemberhentiannya managemen secara keseluruhan,” kata Ketua Askab PSSI Kudus Daniel Budi Sampurna dalam Jumpa pers, Selasa (21/12/2021).
Walau telah diberhentikan, Ardy bersama gerbong managemennya diwajibkan bertanggung jawab atas semua tanggungan klub selama guliran Liag 3 Jawa Tengah. Termasuk di antaranya adalah gaji para pemain serta staf pelatih Persiku Kudus.
“Laporan pertanggungjawaban keuangan juga kami minta segera diberikan sepekan setelah SK pemberhentian ini kami berikan ke pihak yang bersangkutan,” tegasnya.
Keputusan ini sendiri, imbuh dia, adalah sudah final. KONI Kabupaten Kudus juga telah mengetahui hal tersebut. Saran dan masukan dari masyarakat pecinta bola juga jadi pertimbangan dalam keputusan ini.
“Karena kami yang mengangkat, kami juga yang memberhentikan, dengan sejumlah track record-nya, kami kira cukup sampai di sini,” pungkasnya.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kudus Imam Triyanto pun mempersilahkan Askab untuk mengambil langkah yang tepat demi kemajuan Persiku. Secara obyektif, jika dilihat dari track record-nya, memang tidak ada kata lain selain memberhentikan managemen yang saat ini.
“Kami harap ke depannya ini bisa dijadikan pembelajaran bersama,” pungkasnya.
Sementara itu, Ferdaus Ardyansyah Purnomo sampai berita ini dilansir, belum bisa didapatkan konfirmasinya. MURIANEWS yang mencoba menghubungi melalui sambungan telepon belum terhubung.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Budi erje