Pemkab Kudus Sayangkan Aksi Perusakan Bus Persiku

[caption id="attachment_278585" align="alignleft" width="1280"] Perusakan Bus Persiku Kudus disayangkan Pemkab Kudus. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption] MURIANEWS, Kudus – Pemkab Kudus, melalui Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kudus menyayangkan adanya aksi perusakan bus operasional tim Persiku Kudus. Perusakan bus itu baru diketahui pada, Rabu (17/3/2022) kemarin. Dinas Dikpora Kudus sudah melakukan pengecekan kondisi bus tersebut pada Kamis (17/3/2022) pagi tadi. Tindakan itu dinilai tidak berdasar sama sekali, dan sangat merugikan. “Kami tentu sangat menyayangkan kejadian seperti ini, kalau misal yang melakukannya suporter dan menganggap ini sebagai bentuk kekecewaan mereka ya tidak seperti ini,” kata Kepala Bidang Olahraga Disdikpora Kudus Minan Muhammad, Kamis (18/3/2022). Bus operasional Persiku Kudus, menurutnya merupakan salah satu aset daerah yang seharusnya dijaga bersama-sama. Bila memang benar perusakan ini dilandasi karena rasa kecewa oknum supporter, seharusnya bisa duduk bersama-sama untuk membahasnya. “Ini kan untuk Persiku, untuk masyarakat juga, kalau ada kekecewaan atau hal lainnya kan harusnya bisa ada di satu meja untuk dimusyawarahkan,” imbuhnya. BACA JUGA: Bus Persiku Kudus Dirusak Oknum Tidak Bertanggung jawab Minan pun berharap kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Pihaknya mengajak untuk semua elemen sepak bola untuk turut merawat aset-aset daerah yang berguna bagi keberlangsungan tim Macan Muria tersebut. “Tentunya ini jadi pembelajaran bersama, mari kita rawat bersama jangan sampai kejadian seperti ini terulang kenmbali,” pungkasnya. Bus skuad Persiku Kudus dirusak oleh oknum tak bertanggung jawab. Bus yang terparkir di Komplek Stadion Wergu Wetan itupun diketahui mengalami pecah kaca di sejumlah titik karena lemparan batu pada, Rabu (16/3/2022) sore. Dari pantauan di lapangan, kaca bus yang pecah berada di bagian pintu depan sebelah kiri. Selain itu, kaca bagian kursi penumpang sebelah kiri juga mengalami pecah. Kemudian untuk kaca bus bagian depan mengalami retak. "Kami tahunya baru sore ini, saya dapat kabar dari teman dan langsung ke sini dan memang benar (pecah, Red)," kata tim perawatan Bus Persiku Kudus Gunawan Wibisono, Rabu petang. Ketika dicek, Gunawan menyebut ditemukan banyak kerikil batu di dalam bus. Dia pun menduga pelemparan batu itu dilakukan pada malam hari karena bila siang hari terdapat penjaga di stadion.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Budi Erje