Jaring Pemain Berpotensi, ASTI Kudus Resmi Buka Cabang Akademi di Kendal

[caption id="attachment_293333" align="alignleft" width="1280"] CEO ASTI Kudus (tengah) tengah memberikan baju latihan ASTI kepada Wabup Kendal, Rabu kemarin (Murianews/Istimewa)[/caption] MURIANEWS, Kudus – Akademi Sepakbola Tugu Muda Indonesia (ASTI) Kudus, Jawa Tengah kini resmi membuka cabang akademi di Kabupaten Kendal. Hal tersebut dilakukan untuk menjaring pemain berpotensi sekaligus mengembangkannya di bawah naungan akademi ASTI. Peresmian asrama ASTI Kendal sendiri dilaksanakan langsung oleh Wakil Bupati Kendal H. WIndu Suko Basuki, Rabu (01/06/2022) kemarin. Chief executive officer (CEO) ASTI Kudus Arif Budianto mengatakan, alasan dibukanya cabang akademi di Kendal adalah untuk memfasilitasi talenta muda sepak bola untuk berlatih dengan porsi latihan yang standart akademi. Terlebih animo para siswa di sana bisa dibilang cukup antusias. “Kami ingin menjaring talenta muda yang kami rasa banyak ditemukan di Kendal. Kami ingin mengembangkan, mengasah teknik dan skil bermain bola mereka melalui program yang kami rancang," kata Arif, Kamis (2/6/2022). BACA JUGA: Banyak Pemainnya Dipinang Klub Lain, ASTI Kudus Urung Main di Liga 3 Jateng 2022 Untuk menunjang hal tersebut, mereka pun turut membangun dan meresmikan asrama yang akan digunakan oleh para siswa ASTI tinggal dan mengikuti kepelatihan baik secara teori maupun praktik sehari-hari. "Ini adalah bukti kami serius soal hal ini, kami," ujarnya. Dia menambahkan, untuk saat ini, akademi ASTI Kendal telah menaungi 43 atlet. Jumlah tersebut terdiri dari 19 siswa tingkat SMP dan 24 siswa tingkat SMA. Mereka siap digembleng dengan program latihan 8 kali seminggu pagi dan sore. Wakil Bupati Kendal Windu Suko Basuki, mengapresiasi dan siap mendukung program-program ASTI untuk kedepannya. Pihaknya berharap, dari ASTI Kendal ini akan muncul bibit-bibit sepakbola yang akan mengisi squad Timnas di masa mendatang. "Sebagai bentuk kepedulian, dari kami memberikan bantuan berupa bola 10 buah dan uang pembinaan 10 juta dan juga memberikan reward uang saku buat semua anak-anak ASTI,” tandasnya.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Budi Erje