Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Kudus – Masyarakat Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, yang cinta sepak bola tentu mengenal siapa Bambang Harsoyo. Namanya, cukup mentereng baik saat bermain maupun saat menukangi sebuah klub sebagai seorang pelatih.

Terakhir, Bambang berhasil membawa Persiku Jr meraih posisi runner-up di Piala Soeratin 2019 silam. Mantan pemain Persiku ini juga sempat menahkodai Pusat latihan (Puslat) PSSI Kudus setahun setelahnya. Namun kemudian, nama Bambang seolah tak terdengar lagi di pesepakbolaan Kota Kretek. Lalu, kemana Bambang?

Murianews kemudian coba menghubungi Bambang melalui sambungan telepon. Ternyata Si Legenda ini sedang berada di Kota Cilacap, dan menyatakan saat ini menjadi pelatih kepala di sekolah sepak bola PSF Academy.

PSF sendiri merupakan sebuah akademi bola yang berafiliasi dengan tiga klub besar, yakni Persiba Balikpapan, PSCS Cilacap, dan Batavia FC Jakarta. Jajaran pelatih dan direktur tekniknya, cukup mentereng.

Di Direktur Olah raga PSF group, Ada nama Kurniawan Dwi Yulianto yang sekarang menjadi pelatih Klub Como Serie B Liga Italia hingga sosok Jimy Suparno mantan pemain Persipura, Arema, Persela, dan Persijap yang ditunjuk sebagai asisten pelatih.

BACA JUGA: Akademi Sepak bola yang Dilatih Bambang Harsoyo Punya Lapangan Berstandar FIFA

”Alhamdulillah saya kini sedang dipercayai menjadi seorang pelatih di sini dan bertemu dengan banyak orang-orang yang memang berkecimpung di dunia sepak bola, sebenarnya tidak menyangka juga, tapi Tuhan memberi jalan dan saya mencobanya,” kata dia, Selasa (19/7/2022).Sudah setahun ini Bambang menjadi pelatih kepala di sana. Banyak siswa yang mulai ia didik kemudian dia gembleng dan bentuk karakter permainannya bersama tim pelatih lainnya.”PSF ini memang akademi baru di Cilacap, tapi di beberapa kota lain seperti Jakarta sudah berjalan, jadi di sini juga akan sama” sambung pelatih berlilensi B AFC tersebut.Untuk karakter kepelatihan, Bambang memang tidak memungkiri jika ada peberdaan yang cukup terasa saat melatih anak-anak akademi dan sebuah klub. Di mana saat melatih anak-anak akademi, skil dan teknik dasar akan sangat ditekankan demi peningkatan performa individu.Sementara pada klub, menang adalah hal yang wajib dalam sebuah pertandingan.”Ini menjadi tantangan tersendiri bagi kami, dan saya ingin ada banyak pemain yang berhasil mentas dari PSF ini lalu bermain di klub-klub profesional,” tandasnya.Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Budi Erje

Baca Juga

Komentar

Terpopuler