Panpel Larang Suporter Bawa Minuman Botol saat Laga Persikaba vs Persiku

Anggara Jiwandhana
Minggu, 2 Oktober 2022 10:36:38


[caption id="attachment_321621" align="alignleft" width="1280"]
Suporter Persiku Kudus di Tribun utara (Murianews/Anggara Jiwandhana)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Panitia pelaksana (Panpel) pertandingan Persikaba Blora kontra Persiku Kudus melarang penonton dan suporter untuk membawa minuman botol saat masuk ke ke Stadion Wergu Wetan Kudus, Minggu (2/10/2022) sore nanti.
Sebagai langkah lanjutan, panpel bersama kepolisian akan melakukan sweeping suporter untuk tidak membawa botol minuman masuk area lapangan.
”Berkaca dari pertandingan kemarin, agar pertandingan bisa lebih kondusif dan aman dari pelemparan botol, kami akan melakukan sweeping sebelum laga dimulai,” ucap Ketua Panpel Taufan Hasporo, Minggu.
Baca: Polres Terjunkan 400 Personel di Laga Persikaba Vs Persiku
Selain itu, sebelum pertandingan juga akan dilaksanakan mengheningkan cipta untuk mendoakan korban tragedi Kanjuruhan. Suporter, kata Taufan, sudah berkomitmen untuk mendukung Persiku secara lebih atraktif dengan menampilkan koreo agar penonton terhibur.
”Kami berharap mereka bisa fokus mendukung Persiku agar bisa memenangkan laga,” terangnya.
Selain larangan botol minuman dari panpel, Polres Kudus, Jawa Tengah, juga akan menerjunkan 400 personel untuk mengamankan pertandingan antara Persikaba Blora melawan Persiku Kudus yang bakal di stadion Wergu Wetan, Minggu (2/10/2022) sore.
Langkah tersebut dilakukan untuk mengantisipasi kericuhan antarsuporter seperti yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (1/10/2022) malam.
Baca: Jika Ingin Lolos, Persiku Harus Sapu Bersih Tiga Laga Terakhir
Kasubag Dal Ops Polres Kudus AKP Budi Santosa mengatakan, 400 personel keamanan yang dikerahkan merupakan tim gabungan dari beberapa instansi. Yakni Polres Kudus, Kodim 0722 Kudus, Dinas Perhubungan (Dishub) hingga Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kudus.
Pola pengamanan, lanjut dia, akan dibuat secara berlapis mulai dari dalam stadion, luar stadion hingga sejumlah ruas jalan yang kemungkinan akan menjadi konsentrasi suporter.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Supriyadi

MURIANEWS, Kudus – Panitia pelaksana (Panpel) pertandingan Persikaba Blora kontra Persiku Kudus melarang penonton dan suporter untuk membawa minuman botol saat masuk ke ke Stadion Wergu Wetan Kudus, Minggu (2/10/2022) sore nanti.
Sebagai langkah lanjutan, panpel bersama kepolisian akan melakukan sweeping suporter untuk tidak membawa botol minuman masuk area lapangan.
”Berkaca dari pertandingan kemarin, agar pertandingan bisa lebih kondusif dan aman dari pelemparan botol, kami akan melakukan sweeping sebelum laga dimulai,” ucap Ketua Panpel Taufan Hasporo, Minggu.
Baca: Polres Terjunkan 400 Personel di Laga Persikaba Vs Persiku
Selain itu, sebelum pertandingan juga akan dilaksanakan mengheningkan cipta untuk mendoakan korban tragedi Kanjuruhan. Suporter, kata Taufan, sudah berkomitmen untuk mendukung Persiku secara lebih atraktif dengan menampilkan koreo agar penonton terhibur.
”Kami berharap mereka bisa fokus mendukung Persiku agar bisa memenangkan laga,” terangnya.
Selain larangan botol minuman dari panpel, Polres Kudus, Jawa Tengah, juga akan menerjunkan 400 personel untuk mengamankan pertandingan antara Persikaba Blora melawan Persiku Kudus yang bakal di stadion Wergu Wetan, Minggu (2/10/2022) sore.
Langkah tersebut dilakukan untuk mengantisipasi kericuhan antarsuporter seperti yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (1/10/2022) malam.
Baca: Jika Ingin Lolos, Persiku Harus Sapu Bersih Tiga Laga Terakhir
Kasubag Dal Ops Polres Kudus AKP Budi Santosa mengatakan, 400 personel keamanan yang dikerahkan merupakan tim gabungan dari beberapa instansi. Yakni Polres Kudus, Kodim 0722 Kudus, Dinas Perhubungan (Dishub) hingga Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kudus.
Pola pengamanan, lanjut dia, akan dibuat secara berlapis mulai dari dalam stadion, luar stadion hingga sejumlah ruas jalan yang kemungkinan akan menjadi konsentrasi suporter.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Supriyadi