Manajer Persiku Kudus Achmad Faisal mengungkapkan, kabar terbaru yang diterimanya, Asprov PSSI Jateng masih berupaya melobi agar kompetisi liga bisa segera bergulir. Setidaknya, mereka menjadwalkan akhir November, kompetisi bisa dimulai kembali.
”Namun itu baru kabar sepintas saja, kami sendiri masih menunggu kejelasannya,” ucap Faisal, Senin (7/11/2022).
Manajemen Persiku, sambung dia, masih meliburkan para pemainnya. Namun mereka tetap dimonitoring perkembangannya setiap hari melalui jejaring media sosial whatsapp.
”Mereka mengirimkan video latihan setiap harinya, kami monitoring lewat sana,” pungksnya.
Sebagaimana diketahui, Kompetisi Counterpain Liga 3 Jawa Tengah tahun 2022 resmi dihentikan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Hal ini menyusul terjadinya tragedy Kanjuruhan.
Sebagaimana diketahui, Kompetisi Counterpain Liga 3 Jawa Tengah tahun 2022 resmi dihentikan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Hal ini menyusul terjadinya tragedy Kanjuruhan.Asprov PSSI Jawa Tengah selaku penanggungjawab kompetisi ini telah mengeluarkan surat edaran resmi nomor 42/PSSI-JTG/2022 tertanggal 5 Oktober 2022 yang ditandatangai Sekretaris Purwidyastanto. Isinya tentang penghentian kompetisi.Asprov PSSI Jateng juga telah menggelar rapat koordinasi dengan manajemen dan para suporter di Jateng. Dalam rakor tersebut seluruh klub peserta Liga 3 beserta suporternya diwajibkan membuat pakta integritas.Jika pakta integritas tersebut dilanggar, maka klub dan suporter yang bersangkutan akan dikenakan hukuman berat berupa diskualifikasi dari kompetisi. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Budi Santoso
Murianews, Kudus – Manajemen Persiku Kudus, Jawa Tengah, masih menunggu kejelasan bergulirnya kompetisi Liga 3 Jawa Tengah tahun 2022 ini. Sejauh ini belum ada kepastian.
Manajer Persiku Kudus Achmad Faisal mengungkapkan, kabar terbaru yang diterimanya, Asprov PSSI Jateng masih berupaya melobi agar kompetisi liga bisa segera bergulir. Setidaknya, mereka menjadwalkan akhir November, kompetisi bisa dimulai kembali.
”Namun itu baru kabar sepintas saja, kami sendiri masih menunggu kejelasannya,” ucap Faisal, Senin (7/11/2022).
Manajemen Persiku, sambung dia, masih meliburkan para pemainnya. Namun mereka tetap dimonitoring perkembangannya setiap hari melalui jejaring media sosial whatsapp.
”Mereka mengirimkan video latihan setiap harinya, kami monitoring lewat sana,” pungksnya.
BACA JUGA: Kompetisi Berhenti, Manajemen Liburkan Persiku Dua Pekan
Sebagaimana diketahui, Kompetisi Counterpain Liga 3 Jawa Tengah tahun 2022 resmi dihentikan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Hal ini menyusul terjadinya tragedy Kanjuruhan.
Asprov PSSI Jawa Tengah selaku penanggungjawab kompetisi ini telah mengeluarkan surat edaran resmi nomor 42/PSSI-JTG/2022 tertanggal 5 Oktober 2022 yang ditandatangai Sekretaris Purwidyastanto. Isinya tentang penghentian kompetisi.
Asprov PSSI Jateng juga telah menggelar rapat koordinasi dengan manajemen dan para suporter di Jateng. Dalam rakor tersebut seluruh klub peserta Liga 3 beserta suporternya diwajibkan membuat pakta integritas.
Jika pakta integritas tersebut dilanggar, maka klub dan suporter yang bersangkutan akan dikenakan hukuman berat berupa diskualifikasi dari kompetisi.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Budi Santoso