Jumat, 21 November 2025


Sahala juga menyatakan mengapresiasi perjuangan para pemainnya yang akhirnya bisa meraih kemenangan. Pihaknya juga menyatakan bersyukur dengan hasil yang diraih para pemainnya.

Pertahanan Perseden dalam pertandingan ini sangat bagus, sehingga pihaknya bahkan harus mengubah strategi sampai lima kali.

“Mereka bermain rapat dalam pertandingan ini. Sulit bagi kami untuk menembus pertahanan mereka. Sampai lima kali kami mengubah strategi. Akhirnya dengan bermain lebih agak melebar akhirnya berhasil. Penalti itu adalah buah strategi yang kami lakukan,” ujar Sahala, usai pertandingan, Kamis (12/12/2019).

Sementara itu, Pelatih Perseden I Wayan Sukadana menilai gol penalti yang terjadi menjadi biang keladi kekalahan timnya.

Penalti tersebut menurutnya tidak perlu diberikan, karena dalam kejadian itu bola dalam posisi fifty-fifty. Namun nyatanya wasit memberikan keputusan penalti.

Gol penalti tersebut membuat pemainnya harus bermain menyerang untuk mengejar ketinggalan. Namun mental bermain para pemainnya juga akhirnya mengalami masalah, hingga kosentrasi mereka buyar saat mendapatkan serangan balik.
Gol penalti tersebut membuat pemainnya harus bermain menyerang untuk mengejar ketinggalan. Namun mental bermain para pemainnya juga akhirnya mengalami masalah, hingga kosentrasi mereka buyar saat mendapatkan serangan balik.“Pinalti itu seharusnya tidak ada. Tapi gol penalti itu nyatanya memang menjadi faktor utama hingga akhirnya kami harus kebobolan lagi. Mental bermain anak-anak terpengaruh oleh gol penalti itu,” ujar I Wayan Sukadana, pada sesi jumpa pers, usai pertandingan Kamis (12/12/2019).Baca: Persijap Jepara Tekuk Perseden Denpasar 2-0Perseden akan kembali bertanding melawan Persigo Gorontalo, pada pertandingan lanjutan Babak 32 besar Grup E, Sabtu (14/12/2019) sore. Mereka harus bisa memenangkan pertandingan jika masih ingin membuka peluang lolos ke babak 16 besar. Reporter: Budi ErjeEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler