PSSI Tunggu Laporan Dugaan Sepakbola Sabun PON XX Papua

[caption id="attachment_243915" align="alignleft" width="1387"] Pemain Aceh Akhirul Wadhan mendapat penjagaan ketatKalimantan Timur. Pertandingan Kaltim VS Aceh di PON XX Papua, diduga terjadi pengaturan Skor. (PBPON Papua)[/caption] MURIANEWS, Jayapura- Kasus dugaan sepakbola sabun yang terjadi di arena PON XX Papua juga mendapatkan perhatian dari induk sepakbola Indonesia, PSSI. Masalah ini akan dipelajari dan jika ada bukti, PSSI akan mengambil tindakan. Ketua Umum PSSI, Mochammad Iriawan atau Iwan Bule bahkan langsung memberikan respon terkait kejadian ini. Pihaknya langsung memerintahkan Sekjen PSSI, Yunus Nusi yang berada di Papua untuk segera menyusun laporan mengenai kejadian ini. “Kami tentu akan mengambil sikap atas kejadian itu. Namun semuanya tentu harus dipastikan apakah memang benar terjadi dugaan pengaturan skor itu. Semua harus dipastikan,” ujar Iwan Bule, Selasa (5/10/2021). Yunus Nusi sendiri sejak pertandingan sepakbola digelar di PON XX Papua, sudah berada di Jayapura untuk melakukan monitoring. Sekjend PSSI ditugaskan untuk mengawasi pelaksanaan pertandingan sepak bola di PON XX Papua secara langsung. BACA JUGA: Dugaan Sepakbola Sabun di PON XX Papua Akan Diusut Yunus Nusi menyatakan langsung mencari informasi, data dan fakta-fakta terkait kasus dugaan ‘sepakbola sabun’, yang melibatkan tim Kalimantan Timur dan Aceh itu. Pada pertandingan yang berakhir 3-2 untuk kemenangan Aceh itu, disinyalir terjadi pengaturan skor. "Kami nanti akan meminta laporan dari technical delegate dan pengawas pertandingan PON Papua atas pertandingan PON Aceh vs PON Kaltim," kata Yunus Nusi, seperti dilansir CNN Indonesia, Selasa (5/10/2021). Pertandingan Kaltim dan Aceh yang digelar di Stadion Barnabas Yaowe, Sentani berakhir 3-2 untuk kemenangan Aceh. Kemenangan Aceh terjadi setelah pemain Kaltim, Risky Romadan menceploskan bola ke gawang sendiri di menit-menit akhir pertandingan. Hasil pertandingan ini membuat Kaltim dan Aceh melaju ke perempat final sepakbola pria PON XX Papua. Sedangkan tim Sulawesi Utara harus kecewa, karena tersingkir. Padahal jika hasil pertandingan itu berakhir imbang, tim Sulawesi Utara menjadi tim yang berhak lolos ke perempat final.   Penulis: Budi erje Editor: Budi erje Sumber: CNN Indonesia