Jaya Hartono Kena Sanksi Komdis PSSI
Budi Santoso
Rabu, 20 Oktober 2021 22:21:26
MURIANEWS, Jakarta- Teka-teki terkait tidak hadirnya pelatih Persijap Jepara, Jaya Hartono, di pinggir lapangan dalam tiga kali pertandingan akhirnya terjawab. Pelatih asal Medan ini memang tengah menjalani saksi dari Komdis PSSI.
Ketua Komdis PSSI, Erwin Tobing dalam keterangan persnya, Rabu (20/10/2021) menyebut Jaya Hartono dilarang mendampingi timnya selama 1 bulan. Keputusan Komdis ini dijatuhkan setelah Jaya Hartono dinilai mendiskreditkan keputusan PSSI.
Sanksi untuk pelatih berusia 48 tahun ini, terjadi menyusul komentarnya kepada media massa, usai timnya bermain imbang 1-1 pada pertandingan pertama Persijap saat melawan PS Hizbul Wathan, di Grup C Liga 2, beberapa pekan lalu.
Berbeda dengan hukuman bagi dua pemain PSG Pati, Jaya Hartono dalam hal ini tidak mendapatkan sanksi denda. Jaya Hartono hanya tidak diperkenankan mendampingi timnya, di pinggir lapangan selama satu bulan.
BACA JUGA: Pemain PSG Pati Kena Denda PSSI Rp50 JutaJaya Hartono sendiri, sudah tiga kali dari 4 kali pertandingan timnya, tidak mendampingi para pemainnya berlaga. Hal itu dimulai saat Persijap ditahan imbang PSG Pati 2-2, di Stadion Manahan, Solo (10/10/2021).
Kemudian Jaya Hartono juga tidak mendampingi tim, saat Persijap bermain imbang 1-1 melawan Persis Solo dan 0-0 melawan PSCS Cilacap pada awal pekan ini. Pihak Persijap, sendiri tidak pernah memberikan konfirmasi jelas mengenai hal ini.Dalam beberapa kesempatan, pihak manajemen Persijap hanya menyatakan Jaya Hartono tengah ada masalah dengan PSSI. Praktis sejak usai Persijap menghadapi PS HW, Jaya Hartono hanya bisa mengatur timnya dari luar bangku cadangan.Jaya Hartono usai pertandingan melawan PS HW yang berakhir imbang 1-1, memang sempat melontarkan beberapa komentar kecewa terkait pertandingan timnya. Diantaranya adalah mempermasalahkan aturan pergantian pemain dan menilai timnya dirugikan dalam pertandingan itu.Pada pertandingan itu, dua gol timnya memang dianulir oleh wasit yang memimpin pertandingan. Saat itu, Jaya Hartono menyatakan kepada media, bahwa timnya dicurangi lantaran pembatalan dua gol itu.Besar kemungkinan, karena pernyataan-pernyataannya ini Jaya Hartono, akhirnya mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI.Penulis: Budi erjeEditor: Budi erjeSumber:
CNN Indonesia
[caption id="attachment_247414" align="alignleft" width="2130"]
Pelatih Persijap Jepara terkena sanksi Komdis PSSI. (facebook.com/FansPersijap/photos)[/caption]
MURIANEWS, Jakarta- Teka-teki terkait tidak hadirnya pelatih Persijap Jepara, Jaya Hartono, di pinggir lapangan dalam tiga kali pertandingan akhirnya terjawab. Pelatih asal Medan ini memang tengah menjalani saksi dari Komdis PSSI.
Ketua Komdis PSSI, Erwin Tobing dalam keterangan persnya, Rabu (20/10/2021) menyebut Jaya Hartono dilarang mendampingi timnya selama 1 bulan. Keputusan Komdis ini dijatuhkan setelah Jaya Hartono dinilai mendiskreditkan keputusan PSSI.
Sanksi untuk pelatih berusia 48 tahun ini, terjadi menyusul komentarnya kepada media massa, usai timnya bermain imbang 1-1 pada pertandingan pertama Persijap saat melawan PS Hizbul Wathan, di Grup C Liga 2, beberapa pekan lalu.
Berbeda dengan hukuman bagi dua pemain PSG Pati, Jaya Hartono dalam hal ini tidak mendapatkan sanksi denda. Jaya Hartono hanya tidak diperkenankan mendampingi timnya, di pinggir lapangan selama satu bulan.
BACA JUGA: Pemain PSG Pati Kena Denda PSSI Rp50 Juta
Jaya Hartono sendiri, sudah tiga kali dari 4 kali pertandingan timnya, tidak mendampingi para pemainnya berlaga. Hal itu dimulai saat Persijap ditahan imbang PSG Pati 2-2, di Stadion Manahan, Solo (10/10/2021).
Kemudian Jaya Hartono juga tidak mendampingi tim, saat Persijap bermain imbang 1-1 melawan Persis Solo dan 0-0 melawan PSCS Cilacap pada awal pekan ini. Pihak Persijap, sendiri tidak pernah memberikan konfirmasi jelas mengenai hal ini.
Dalam beberapa kesempatan, pihak manajemen Persijap hanya menyatakan Jaya Hartono tengah ada masalah dengan PSSI. Praktis sejak usai Persijap menghadapi PS HW, Jaya Hartono hanya bisa mengatur timnya dari luar bangku cadangan.
Jaya Hartono usai pertandingan melawan PS HW yang berakhir imbang 1-1, memang sempat melontarkan beberapa komentar kecewa terkait pertandingan timnya. Diantaranya adalah mempermasalahkan aturan pergantian pemain dan menilai timnya dirugikan dalam pertandingan itu.
Pada pertandingan itu, dua gol timnya memang dianulir oleh wasit yang memimpin pertandingan. Saat itu, Jaya Hartono menyatakan kepada media, bahwa timnya dicurangi lantaran pembatalan dua gol itu.
Besar kemungkinan, karena pernyataan-pernyataannya ini Jaya Hartono, akhirnya mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI.
Penulis: Budi erje
Editor: Budi erje
Sumber:
CNN Indonesia
