MURIANEWS, Milano- Tim Liverpool tampil tanpa belas kasihan saat melawat ke San Siro Milan, Rabu (8/12/2021) dinihari WIB. Mereka merampas kesempatan AC Milan, dengan mengalahkannya 2-1.
Hasil pertandingan penyisihan Grup B Liga Champions 2021-2022, di San Siro ini memastikan mereka menyikat semua pertandingan dengan kemenangan. Meski sudah memastikan lolos ke Babak 16 Besar, Liverpool tidak memberi ampun AC Milan.
Bagi AC Milan sendiri, sejatinya pertandingan melawan Liverpool adalah peluang terakhir mereka untuk bisa lolos ke Babak 16 Besar. Mereka harus bisa meraih kemenangan, sambil menunggu Atletico mengalahkan FC Porto.
Namun harapan itu sirna, setelah Liverpool begitu superior dan memenangkan pertandingan. Mo Salah mencetak gol pada menit ke-36 untuk menyamakan skor, sebelum Divoc Origi memastikan kemenangan lewat gol di menit ke-55.
AC Milan sendiri sebelumnya sempat unggul 1-0 melalui gol Fikayo Tomori pada menit ke-28. Tetapi, Moh Salah mencetak gol yang berpengaruh di pertandingan Grup B lain. Sebab ketika hasil imbang terjadi, Atletico Madrid yang bermain di Porto, mendapatkan lecutan semangat untuk bisa memenangkan pertandingan.
Pelatih Liverpool, Jurgen Kloop sebelumnya sudah mengatakan akan melakukan rotasi pemain saat menghadapi AC Milan. Meski demikian pelatih asal Jerman itu tetap memberi ancaman dengan menyebut timnya tetap berkelas dunia meski tidak tampil dengan komposisi terbaik.
Liverpool tanpa belas kasihan saat menghadapi AC Milan. (facebook.com/IndonesiaLFC/photos/)[/caption]
MURIANEWS, Milano- Tim Liverpool tampil tanpa belas kasihan saat melawat ke San Siro Milan, Rabu (8/12/2021) dinihari WIB. Mereka merampas kesempatan AC Milan, dengan mengalahkannya 2-1.
Hasil pertandingan penyisihan Grup B Liga Champions 2021-2022, di San Siro ini memastikan mereka menyikat semua pertandingan dengan kemenangan. Meski sudah memastikan lolos ke Babak 16 Besar, Liverpool tidak memberi ampun AC Milan.
Bagi AC Milan sendiri, sejatinya pertandingan melawan Liverpool adalah peluang terakhir mereka untuk bisa lolos ke Babak 16 Besar. Mereka harus bisa meraih kemenangan, sambil menunggu Atletico mengalahkan FC Porto.
Namun harapan itu sirna, setelah Liverpool begitu superior dan memenangkan pertandingan. Mo Salah mencetak gol pada menit ke-36 untuk menyamakan skor, sebelum Divoc Origi memastikan kemenangan lewat gol di menit ke-55.
AC Milan sendiri sebelumnya sempat unggul 1-0 melalui gol Fikayo Tomori pada menit ke-28. Tetapi, Moh Salah mencetak gol yang berpengaruh di pertandingan Grup B lain. Sebab ketika hasil imbang terjadi, Atletico Madrid yang bermain di Porto, mendapatkan lecutan semangat untuk bisa memenangkan pertandingan.
Pelatih Liverpool, Jurgen Kloop sebelumnya sudah mengatakan akan melakukan rotasi pemain saat menghadapi AC Milan. Meski demikian pelatih asal Jerman itu tetap memberi ancaman dengan menyebut timnya tetap berkelas dunia meski tidak tampil dengan komposisi terbaik.
Ucapan Jurgen Kloop itu terbukti, dengan dominasi yang ditunjukan Liverpool saat menghadapi AC Milan. Meski tertinggal lebih dulu, Liverpool dalam pertandingan ini secara mutlak mendominasi.
Laman resmi UEFA, menyebut Liverpool unggul dalam penguasaan bola, dengan menguasai 53 persen. Sementara tuan ruma AC Milan hanya memiliki penguasaan bola mencapai 47 persen.
Demikian juga dari sisi peluang yang berhasil diciptakan, Liverpool berhasil menciptakan 21 tembakan dengan 7 diantaranya menuju sasaran. Sedangkan AC Milan tercatat hanya mampu melepaskan 9 tembakan dengan 4 di mengarah ke gawang.
Liverpool benar-benar tampil tanpa belas kasihan terhadap AC Milan. Hasil-hasil yang ditunjukan Liverpool di penyisihan Grup, tidak disangksikan membuat tim Inggris ini menjadi salah satu favorit.
Penulis: Budi erje
Editor: Budi erje
