Gelandang Vietnam Bui Tien Dung tidak khawatir dengan kekuatan Indonesia. Meski tetap akan menjadi pertandingan yang sulit, dirinya yakin Vietnam bisa menang.
Pertemuan antara timnya dengan Indonesia yang sudah terjadi beberapa kali, dan itu sudah memberi pengalaman bagi Vietnam. Selanjutnya, Vietnam hanya perlu bermain fokus dan tidak lengah.
“Setiap kali kita bertemu Indonesia, itu adalah pertandingan yang sulit dengan banyak situasi drastis. Tetapi tim Vietnam juga telah bertemu mereka berkali-kali dan para pemain tahu situasi apa yang harus atau tidak boleh mereka lakukan, bagaimana menghindarinya,” ujarnya dalam jumpa pers seperti dikutip
“Yang penting adalah permainan memiliki wasit di lapangan dan kami hanya fokus memainkan sepak bola kami,” tambahnya lagi.
Menurut gelandang Vietnam ini, timnya telah mencapai hasil yang diinginkan saat bertemu Malaysia. Tapi hal itu juga tidak hanya terjadi dengan Malaysia. Dengan lawan mana pun, Vietnam akan fokus dan mencoba yang terbaik.
Tim Vietnam juga tidak akan peduli tentang seberapa kuat Vietnam yang dipikirkan oleh lawan-lawannya. Paling penting bagi Vietnam adalah untuk tetap bisa fokus terhadap pertandingan yang akan dihadapi.Setiap pertandingan memiliki tingkat kesulitan yang berbeda. Laga melawan Malaysia, masing-masing individu menjalankan tugas dengan baik yang ditetapkan oleh staf pelatih. Sehingga akhirnya bisa meraih kemenangan.“Pertandingan melawan Indonesia akan menjadi hal lain dan semua orang harus fokus dan berimprovisasi sesuai dengan situasi masing-masing di lapangan. Penting bagi seluruh tim untuk bersatu dan mengatasi kesulitan bersama,” katanya lagi.Sehingga melawan Indonesia, jelas akan berbeda jika dibandingkan menghadapi Malaysia misalnya. Masalah ini tinggal menunggu apa yang akan diinstruksikan oleh pelatih, dan mencoba untuk menampilkannya di lapangan.“Saya pikir taktik setiap pertandingan ditentukan oleh staf pelatih dan para pemain harus mengikutinya. Setiap orang selalu siap baik sebagai starter atau masuk sebagai pemain pengganti,” tegasnya.Penulis: Budi erjeEditor: Budi erjeSumber:
[caption id="attachment_258429" align="alignleft" width="957"]
Gelandang Timnas Vietnam Bui Tien Dung, tak kuatir dengan kekuatan Indonesia. (.facebook.com/affsuzukicup/photos)[/caption]
MURIANEWS, Singapura- Gelandang Vietnam Bui Tien Dung tidak khawatir dengan kekuatan Indonesia. Meski tetap akan menjadi pertandingan yang sulit, dirinya yakin Vietnam bisa menang.
Pertemuan antara timnya dengan Indonesia yang sudah terjadi beberapa kali, dan itu sudah memberi pengalaman bagi Vietnam. Selanjutnya, Vietnam hanya perlu bermain fokus dan tidak lengah.
“Setiap kali kita bertemu Indonesia, itu adalah pertandingan yang sulit dengan banyak situasi drastis. Tetapi tim Vietnam juga telah bertemu mereka berkali-kali dan para pemain tahu situasi apa yang harus atau tidak boleh mereka lakukan, bagaimana menghindarinya,” ujarnya dalam jumpa pers seperti dikutip
Soha.
“Yang penting adalah permainan memiliki wasit di lapangan dan kami hanya fokus memainkan sepak bola kami,” tambahnya lagi.
Menurut gelandang Vietnam ini, timnya telah mencapai hasil yang diinginkan saat bertemu Malaysia. Tapi hal itu juga tidak hanya terjadi dengan Malaysia. Dengan lawan mana pun, Vietnam akan fokus dan mencoba yang terbaik.
BACA JUGA: Park Hang Seo Tantang Timnas Indonesia Bermain Terbuka
Tim Vietnam juga tidak akan peduli tentang seberapa kuat Vietnam yang dipikirkan oleh lawan-lawannya. Paling penting bagi Vietnam adalah untuk tetap bisa fokus terhadap pertandingan yang akan dihadapi.
Setiap pertandingan memiliki tingkat kesulitan yang berbeda. Laga melawan Malaysia, masing-masing individu menjalankan tugas dengan baik yang ditetapkan oleh staf pelatih. Sehingga akhirnya bisa meraih kemenangan.
“Pertandingan melawan Indonesia akan menjadi hal lain dan semua orang harus fokus dan berimprovisasi sesuai dengan situasi masing-masing di lapangan. Penting bagi seluruh tim untuk bersatu dan mengatasi kesulitan bersama,” katanya lagi.
Sehingga melawan Indonesia, jelas akan berbeda jika dibandingkan menghadapi Malaysia misalnya. Masalah ini tinggal menunggu apa yang akan diinstruksikan oleh pelatih, dan mencoba untuk menampilkannya di lapangan.
“Saya pikir taktik setiap pertandingan ditentukan oleh staf pelatih dan para pemain harus mengikutinya. Setiap orang selalu siap baik sebagai starter atau masuk sebagai pemain pengganti,” tegasnya.
Penulis: Budi erje
Editor: Budi erje
Sumber:
Soha
