Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, London- Para pemegang saham Liga Premier akan bertemu pada hari Senin (20/12/2021) untuk membahas kemungkinan penghentian sementara kompetisi mereka. Wabah Covid-19 di Inggris menjadi pertimbangan.

Menyusul ‘serangan’ Omicron, varian virus baru Covid-19, yang terjadi beberapa pekan terakhi, Liga Premier Inggris sudah menunda setengah dari pertandingan akhir pekan ini. Banyaknya kasus covid-19 yang meluas di beberapa klub membuat situasi menjadi semakin tak menentu.

Diawali oleh seruan dari Pelatih Brentford, Thomas Frank, usulan untuk menghentikan sementara kompetisi ini kemudian mendapatkan perhatian. Penghentian sementara ini dilakukan untuk memberi kesempatan bagi tim yang terkena dampak bisa memulihkan kondisinya.

Dilansir dari Daily Mail, pembahasan untuk kemungkinan penghentian sementara itu, akan dibahas oleh semua perwakilan klub. Kabar ini muncul, setelah sehari sebalumnya klub-klub Liga Inggris menyatakan berkomitmen tetap akan menjalankan jadwal yang ada.

BACA JUGA: Bagaimana Omicron Telah Mengancam Liga Inggris?

Sebagian besar klub Liga Inggris dikabarkan kemungkinan akan tetap melanjutkan separuh pertandingan sesuai jadwal pada akhir pekan ini. Kecuali jika ada perkembangan buruk terkait penyebaran wabah covid-19.

Jadwal tersebut termasuk perjalanan Arsenal ke Leeds dan pertandingan Tottenham di kandang melawan Liverpool pada hari Minggu (19/12/2021). Wolves saat ini direncanakan menjamu Chelsea, sementara Manchester City akan bertandang ke Newcastle.

Bentrokan Manchester United Vs Brighton pada Sabtu (18/12/2021) siang dipastikan ditunda. Hal ini terjadi setelah tim asuhan Ralf Rangnick, MU dikabarkan hanya memiliki tujuh pemain yang tersedia untuk kunjungan akhir pekan ke Seagulls.Sejak Selasa (14/12/2021) MU bahkan sudah menutup tempat latihan mereka di Carrington hingga Selasa pekan depan. Pertandingan MU selanjutnya adalah nekawat ke Newcastle pada 27 Desember 2021.Secara keseluruhan, sembilan pertandingan Liga Inggris sudah dibatalkan karena wabah yang dipicu oleh varian Omicron. Mulai dari pertandingan Tottenham Vs Brighton (12/12/2021) hingga Leicester City Vs Tottenham, Kamis (16//12/2021).Sebelum Chelsea juga menyampaikan penundaan untuk pertandingan mereka Vs Everton pada Kamis (16/12/2021). Namun usulan Chlesea ditolak, hingga menghasilkan skor imbang 1-1.Meski muncul banyak kasus di klub, Liga Inggris bersikeras tidak ada penghentian sementara yang diperlukan. Sehingga memaksa beberapa tim harus bermain tiga hari sekali, sebelum tahun baru.“Meskipun mengakui sejumlah klub mengalami wabah Covid-19, Liga tetap melanjutkan jadwal pertandingan saat ini jika memungkinkan. Kesehatan dan kesejahteraan semua pihak tetap menjadi prioritas kami,” demikian pernyataan resmi Liga Inggris.Penulis: Budi erjeEditor: Budi erjeSumber: Daily Mail

Baca Juga

Komentar

Terpopuler