Dua Pemain Asing Bogor Lavani Menjulang, Kudus Sukun Badak Harus Waspada
Budi Santoso
Kamis, 6 Januari 2022 18:33:35
MURIANEWS, Bogor- Dua pemain asing Bogor Lavani yang ‘menjulang’ tinggi tampaknya harus diwaspadai oleh Kudus Sukun Badak. Dua tim ini akan bertemu di laga perdana Proliga 2022 di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sabtu (8/1/2022) sore.
Bogor Lavani dipastikan akan diperkuat tiga pemain nasional berpengalaman dan dua pemain asing dengan postur menjulang. Tiga pemain yang mereka miliki merupakan pemain-pemain kaliber internasional.
Mereka adalah Dony Haryono dan Dio Zulfikri yang membawa Indonesia meraih medali emas SEA Games Filipina 2019. Kemudian Muhammad Malizi yang memperkuat Indonesia pada Asian Games 2018 dan juga best blocker pada Proliga musim 2018.
BACA JUGA: Klub Milik SBY, Bogor Lavani Akan Jadi Lawan Kudus Sukun Badak di Proliga 2022Dua pemain asing mereka masing-masing Leandro Martins da Silva dari Brasil dan Jorge Gonzales Garcia dari Kuba, dipastikan juga akan menjadi ancaman bagi Kudus Sukun Badak. Leandro Martins da Silva, diketahui memiliki tinggi badan mencapai 2,17 meter. Sementara Jorge Gonzales Garcia memiliku ukuran tinggi mencapai 2,05 meter.
Ditunjang tehnik yang bagus, dua pemain asing ini jelas akan menjadi ancaman bagi Kudus Sukun Badak saat menghadapinya. Manajer Bogor Lavani, Ossy Dermawan menyebut timnya di Proliga 2022 ini membawa 18 pemain.
Sebagian besar diakuinya belum pernah berlaga di Proliga. Namun pihaknya tetap optimis mereka bisa berbuat sesuatu di Proliga 2022 ini.
"Mayoritas pemain merupakan pemain binaan Lavani berusia muda. Semoga kesempatan untuk tampil dalam Proliga 2022 ini akan menjadi pelecut motivasi bagi mereka untuk menunjukkan permainan yang terbaik demi karier mereka ke depan," kata Ossy seperti dilansir dari Tempo.com."Semoga mereka dapat mengambil peran penting dalam setiap pertandingan. Tentunya, pemilihan para pemain tersebut berdasarkan assesment dari manajemen dan tim pelatih atas taktik dan strategi yang akan digunakan nanti," kata Ossy.Satu hal lain yang juga harus diketahui Kudus Sukun Badak, meski berstatus debutan, Bogor Lavani juga memakai jasa pelatih asing. Pelatih mereka berasal dari China, yaitu Jeff Jiang, yang sebelumnya merupakan pemain tim nasional Negeri Tirai Bambu."Semoga racikan coach Jeff dapat mewarnai para atlet LavAni dalam Proliga 2022," kata Ossy. Penulis: Budi erjeEditor: Budi erjeSumber:
Tempo.co
[caption id="attachment_263116" align="alignleft" width="904"]

Dua pemain asing Bogor Lavani yang ‘menjulang’ tinggi tampaknya harus diwaspadai oleh Kudus Sukun Badak. Dua tim ini akan bertemu di laga perdana Proliga 2022 di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sabtu (8/1/2022) sore. (https://www.facebook.com/photo/?fbid=304128541728952&set=pcb.304128668395606)[/caption]
MURIANEWS, Bogor- Dua pemain asing Bogor Lavani yang ‘menjulang’ tinggi tampaknya harus diwaspadai oleh Kudus Sukun Badak. Dua tim ini akan bertemu di laga perdana Proliga 2022 di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sabtu (8/1/2022) sore.
Bogor Lavani dipastikan akan diperkuat tiga pemain nasional berpengalaman dan dua pemain asing dengan postur menjulang. Tiga pemain yang mereka miliki merupakan pemain-pemain kaliber internasional.
Mereka adalah Dony Haryono dan Dio Zulfikri yang membawa Indonesia meraih medali emas SEA Games Filipina 2019. Kemudian Muhammad Malizi yang memperkuat Indonesia pada Asian Games 2018 dan juga best blocker pada Proliga musim 2018.
BACA JUGA: Klub Milik SBY, Bogor Lavani Akan Jadi Lawan Kudus Sukun Badak di Proliga 2022
Dua pemain asing mereka masing-masing Leandro Martins da Silva dari Brasil dan Jorge Gonzales Garcia dari Kuba, dipastikan juga akan menjadi ancaman bagi Kudus Sukun Badak. Leandro Martins da Silva, diketahui memiliki tinggi badan mencapai 2,17 meter. Sementara Jorge Gonzales Garcia memiliku ukuran tinggi mencapai 2,05 meter.
Ditunjang tehnik yang bagus, dua pemain asing ini jelas akan menjadi ancaman bagi Kudus Sukun Badak saat menghadapinya. Manajer Bogor Lavani, Ossy Dermawan menyebut timnya di Proliga 2022 ini membawa 18 pemain.
Sebagian besar diakuinya belum pernah berlaga di Proliga. Namun pihaknya tetap optimis mereka bisa berbuat sesuatu di Proliga 2022 ini.
"Mayoritas pemain merupakan pemain binaan Lavani berusia muda. Semoga kesempatan untuk tampil dalam Proliga 2022 ini akan menjadi pelecut motivasi bagi mereka untuk menunjukkan permainan yang terbaik demi karier mereka ke depan," kata Ossy seperti dilansir dari Tempo.com.
"Semoga mereka dapat mengambil peran penting dalam setiap pertandingan. Tentunya, pemilihan para pemain tersebut berdasarkan assesment dari manajemen dan tim pelatih atas taktik dan strategi yang akan digunakan nanti," kata Ossy.
Satu hal lain yang juga harus diketahui Kudus Sukun Badak, meski berstatus debutan, Bogor Lavani juga memakai jasa pelatih asing. Pelatih mereka berasal dari China, yaitu Jeff Jiang, yang sebelumnya merupakan pemain tim nasional Negeri Tirai Bambu.
"Semoga racikan coach Jeff dapat mewarnai para atlet LavAni dalam Proliga 2022," kata Ossy.
Penulis: Budi erje
Editor: Budi erje
Sumber:
Tempo.co