Absennya beberapa pemain saat menghadapi Timor Leste, diakui Shin Tae Yong membuat kekuatan Timnas Indonesia berkurang. Bahkan Shin Tae Yong menyebut, kekuatan Timnas Indonesia bisa dikatakan berkurang sampai 50 persen, jika dibanding saat berlaga di Piala AFF 2020.
Shin Tae Yong menyatakan, ada beberapa pemain yang jauh-jauh hari memang tidak akan dipanggil untuk pertandingan ini. Mereka adalah Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, Asnawi Mangkualam, dan Elkan Baggott.
"Empat pemain yang disebut tadi memang sangat berpengaruh di timnas sampai Piala AFF empat pemain ini pemain inti. Kalau bicara pengaruhnya mungkin memengaruhi setengah dari kekuatan tim," kata Shin Tae Yong dalam sesi jumpa pers, Rabu (27/1/2021).
Keputusan ini sudah disampaikannya jauh-jauh hari, sebagai bagian dari sikap penghormatan atas diperbolehkannya mereka bermain di Piala AFF 2021 yang bukan agenda resmi FIFA. Sikap ini diharapkan bisa menjadi sebuah hubungan baik antara Timnas Indonesia dan klub asing yang menaungi pemain Timnas Indonesia.
Dari nama-nama yang disebut tersebut, hanya Elkan Baggot yang sebenarnya tetap dipanggil oleh Shin Tae Yong. Namun belakangan Baggot diketahui tidak bisa datang ke Indonesia, dengan alasan yang hingg kini tidak disebutkan.Tanpa empat pemain tersebut, Shin Tae Yong memastikan akan merubah performa Timnas Indonesia U-23 yang akan bertanding di Piala AFF U-23 bulan depan. Karena itu, sudah ada beberapa rencana yang sudah disiapkan pelatih asal Korea Selatan ini."Jadi nanti untuk Piala AFF U-23 kami harus melihat bagaimana kami bisa mencapai prestasi. Saya bersama pemain akan mempersiapkan ini dengan baik," jelas Shin Tae Yong memberikan pernyataan.Timnas Indonesia akan bertemu Timor Leste dalam dua kali pertandingan di Denpasar Bali. Mereka akan bertanding dua kali pada Kamis (27/1/2022) besok dan Minggu (30/1/2022). Pertandingan ini merupakan pertandingan wajib FIFA, untuk memperbaiki peringkat FIFA.Penulis: Budi erjeEditor: Budi erjeSumber:
[caption id="attachment_268075" align="alignleft" width="1948"]

Absennya beberapa pemain saat menghadapi Timor Leste, diakui Shin Tae Yong membuat kekuatan Timnas Indonesia berkurang. (.facebook.com/pssi/photos)[/caption]
MURIANEWS, Denpasar- Absennya beberapa pemain saat menghadapi Timor Leste, diakui Shin Tae Yong membuat kekuatan Timnas Indonesia berkurang. Bahkan Shin Tae Yong menyebut, kekuatan Timnas Indonesia bisa dikatakan berkurang sampai 50 persen, jika dibanding saat berlaga di Piala AFF 2020.
Shin Tae Yong menyatakan, ada beberapa pemain yang jauh-jauh hari memang tidak akan dipanggil untuk pertandingan ini. Mereka adalah Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, Asnawi Mangkualam, dan Elkan Baggott.
"Empat pemain yang disebut tadi memang sangat berpengaruh di timnas sampai Piala AFF empat pemain ini pemain inti. Kalau bicara pengaruhnya mungkin memengaruhi setengah dari kekuatan tim," kata Shin Tae Yong dalam sesi jumpa pers, Rabu (27/1/2021).
BACA JUGA: Timor Leste Akan Timbulkan Kejutan Saat Hadapi Timnas Indonesia
Keputusan ini sudah disampaikannya jauh-jauh hari, sebagai bagian dari sikap penghormatan atas diperbolehkannya mereka bermain di Piala AFF 2021 yang bukan agenda resmi FIFA. Sikap ini diharapkan bisa menjadi sebuah hubungan baik antara Timnas Indonesia dan klub asing yang menaungi pemain Timnas Indonesia.
Dari nama-nama yang disebut tersebut, hanya Elkan Baggot yang sebenarnya tetap dipanggil oleh Shin Tae Yong. Namun belakangan Baggot diketahui tidak bisa datang ke Indonesia, dengan alasan yang hingg kini tidak disebutkan.
Tanpa empat pemain tersebut, Shin Tae Yong memastikan akan merubah performa Timnas Indonesia U-23 yang akan bertanding di Piala AFF U-23 bulan depan. Karena itu, sudah ada beberapa rencana yang sudah disiapkan pelatih asal Korea Selatan ini.
"Jadi nanti untuk Piala AFF U-23 kami harus melihat bagaimana kami bisa mencapai prestasi. Saya bersama pemain akan mempersiapkan ini dengan baik," jelas Shin Tae Yong memberikan pernyataan.
Timnas Indonesia akan bertemu Timor Leste dalam dua kali pertandingan di Denpasar Bali. Mereka akan bertanding dua kali pada Kamis (27/1/2022) besok dan Minggu (30/1/2022). Pertandingan ini merupakan pertandingan wajib FIFA, untuk memperbaiki peringkat FIFA.
Penulis: Budi erje
Editor: Budi erje
Sumber:
PSSI