Indonesia Ajukan Syarat Soal Timnas Israel, FIFA Menolak
Budi Santoso
Senin, 27 Maret 2023 21:12:25
Plt Menpora RI, Muhadjir Effendy menyatakan terkait penolakan timnas Israel, pihaknya sudah mencoba mengajukan syarat. Namun syarat yang diajukan pihaknya, disebutnya ditolak oleh FIFA.
Muhadjir Effendy sendiri menolak menyebutkan syarat-syarat apa yang diminta Indonesia ke FIFA. Namun yang jelas syarat-syarat itu sudah disampaikan ke FIFA sebagai jalan keluar agar Timnas Israel bisa tetap bermain di Piala Dunia U-20 yang digelar di Indonesia.
"Tentu sangat menyayangkan, kondisi atau syarat syarat yang kita ajukan ke FIFA kelihatannya tidak mendapatkan kesepakatan," ucap Muhadjir di Jakarta, Senin (27/3/2023) seperti dilansir CNN Indonesia.
Sejak berkembang polemik penolakan Israel berlaga di Piala Dunia U-20 yang digelar di Indonesia, PSSI dan Kemenpora seperti kelabakan. Disaat persiapan sudah dilakukan, kini ancaman tak jadi menjadi tuan rumah membayang.
Status tuan rumah Piala Dunia U-20 yang saat ini digenggam Indonesia kini mulai dipertanyakan. FIFA bahkan sudah membatalkan pelaksanaan drawing Piala Dunia U-20 yang sedianya berlangsung di Bali pada 31 Maret mendatang.
Indonesia sedianya akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 untuk pertama kalinya. Ajang ini sekaligus akan membuat Indonesia menjadi tuan rumah sebuah kompetisi sepak bola di bawah naungan FIFA, sebagai negara Asia Tenggara yang pertama.
BACA JUGA: Polemik Piala Dunia U-20 2023, Qatar dan Argentina Siap Jadi Tuan RumahIsrael sendiri lolos ke Piala Dunia U-20 2023 sebagai wakil Eropa, setelah menjadi runner up di Piala Eropa U-20 2022. Bagi Israel, ini juga menjadi kesempatan pertama tampil di Piala Dunia U-20.Menyusul polemic yang terjadi di Indonesia, kini sudah berkembang issu jika FIFA kemungkinan akan memindahkan host Piala Dunia U-20 2023. Peru disebut-sebut akan menggantikan Indonesia sebagai tuan rumah.Selain Peru, ada dua negara lain yang disebut siap menjadi tuan rumah event ini. Mereka adalah Argentina dan Qatar. Bagaimana kepastiannya, masih akan ditunggu perkembangannya.
Murianews, Jakarta – Nasib Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 sepertinya semakin tak jelas. Pemerintah Indonesia ajukan syarat soal timnas Israel, namun FIFA menolak.
Plt Menpora RI, Muhadjir Effendy menyatakan terkait penolakan timnas Israel, pihaknya sudah mencoba mengajukan syarat. Namun syarat yang diajukan pihaknya, disebutnya ditolak oleh FIFA.
Muhadjir Effendy sendiri menolak menyebutkan syarat-syarat apa yang diminta Indonesia ke FIFA. Namun yang jelas syarat-syarat itu sudah disampaikan ke FIFA sebagai jalan keluar agar Timnas Israel bisa tetap bermain di Piala Dunia U-20 yang digelar di Indonesia.
"Tentu sangat menyayangkan, kondisi atau syarat syarat yang kita ajukan ke FIFA kelihatannya tidak mendapatkan kesepakatan," ucap Muhadjir di Jakarta, Senin (27/3/2023) seperti dilansir CNN Indonesia.
Sejak berkembang polemik penolakan Israel berlaga di Piala Dunia U-20 yang digelar di Indonesia, PSSI dan Kemenpora seperti kelabakan. Disaat persiapan sudah dilakukan, kini ancaman tak jadi menjadi tuan rumah membayang.
Status tuan rumah Piala Dunia U-20 yang saat ini digenggam Indonesia kini mulai dipertanyakan. FIFA bahkan sudah membatalkan pelaksanaan drawing Piala Dunia U-20 yang sedianya berlangsung di Bali pada 31 Maret mendatang.
Indonesia sedianya akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 untuk pertama kalinya. Ajang ini sekaligus akan membuat Indonesia menjadi tuan rumah sebuah kompetisi sepak bola di bawah naungan FIFA, sebagai negara Asia Tenggara yang pertama.
BACA JUGA: Polemik Piala Dunia U-20 2023, Qatar dan Argentina Siap Jadi Tuan Rumah
Israel sendiri lolos ke Piala Dunia U-20 2023 sebagai wakil Eropa, setelah menjadi runner up di Piala Eropa U-20 2022. Bagi Israel, ini juga menjadi kesempatan pertama tampil di Piala Dunia U-20.
Menyusul polemic yang terjadi di Indonesia, kini sudah berkembang issu jika FIFA kemungkinan akan memindahkan host Piala Dunia U-20 2023. Peru disebut-sebut akan menggantikan Indonesia sebagai tuan rumah.
Selain Peru, ada dua negara lain yang disebut siap menjadi tuan rumah event ini. Mereka adalah Argentina dan Qatar. Bagaimana kepastiannya, masih akan ditunggu perkembangannya.
