Pada pertandingan semi final sepak bola SEA Games 2023, antara Timnas Indonesia U22 vs Vietnam, hal ini terjadi. Dua kali lemparan maut Arhan membuat gawang Vietnam kebobolan.
Kejengkelan Troussier dilontarkan usai laga yang dimenangi Timnas Indonesia 3-2 itu. Secara dramatis dan heroic Timnas Indonesia bisa menang.
Hebatnya, dua dari 3 gol Timnas Indonesia U-22 tercipta berkat lemparan maut Arhan. Lemparan maut Arhan menimbulkan kemelut dan berhasil membuahkan gol.
"Vietnam kebobolan gol yang tidak perlu, dari lemparan batas lawan. Alasan untuk dua gol ini adalah kurangnya konsentrasi dan kurangnya pengalaman para pemain,” ujar Troussier sengit seperti dilansir Thethao 247.
Namun, Troussier juga mengaku tidak punya alasan pembenaran lainnya soal ini. Menurutnya, timnya butuh lebih banyak waktu untuk mendapatkan lebih banyak pengalaman bertanding.Begitulah, bagaiman lemparan maut Arhan telah memakan korban lagi. Sayangnya Arhan di pertandingan ini terkena kartu merah. Sehingga lemparan maut Arhan tidak akan ada di pertandingan final nanti.
Murianews, Phnom Penh – Lemparan maut Pratama Arhan sudah terkenal. Selain jauh, juga sering membayakan. Pelatih sekelas Troussier bahkan dibikin jengkel.
Pada pertandingan semi final sepak bola SEA Games 2023, antara Timnas Indonesia U22 vs Vietnam, hal ini terjadi. Dua kali lemparan maut Arhan membuat gawang Vietnam kebobolan.
Kejengkelan Troussier dilontarkan usai laga yang dimenangi Timnas Indonesia 3-2 itu. Secara dramatis dan heroic Timnas Indonesia bisa menang.
Hebatnya, dua dari 3 gol Timnas Indonesia U-22 tercipta berkat lemparan maut Arhan. Lemparan maut Arhan menimbulkan kemelut dan berhasil membuahkan gol.
"Vietnam kebobolan gol yang tidak perlu, dari lemparan batas lawan. Alasan untuk dua gol ini adalah kurangnya konsentrasi dan kurangnya pengalaman para pemain,” ujar Troussier sengit seperti dilansir Thethao 247.
BACA JUGA: Pernyataan Troussier Setelah Vietnam Keok
Namun, Troussier juga mengaku tidak punya alasan pembenaran lainnya soal ini. Menurutnya, timnya butuh lebih banyak waktu untuk mendapatkan lebih banyak pengalaman bertanding.
Begitulah, bagaiman lemparan maut Arhan telah memakan korban lagi. Sayangnya Arhan di pertandingan ini terkena kartu merah. Sehingga lemparan maut Arhan tidak akan ada di pertandingan final nanti.