Kasus Rasialis Terhadap Vinicius Jr Berlanjut

Murianews, Madrid – Menyusul terjadinya kasus rasialis yang menimpa pemain Real Madrid, Vinicius Jr, Liga Spanyol gempar. Kasus ini berlanjut dengan penyelidikan oleh La Liga, Pemain Real Madrid, Vinicius Junior, pada pertandingan melawan Valencia mendapatkan serangan rasialis oleh para penonton. Pada pertandingan itu juga terjadi insiden hingga Vinicius diganjar kartu merah. Pertandingan La Liga pekan ke-35 Liga Spanyol di Stadion Mestala mempertemukan Valencia vs Real Madrid. Pada pertandingan ini Madrid menelan kekalahan 0-1. Gol Valencia dicetak oleh Diego Lopez pada menit ke-33. Selain itu Vinicius Jr dikartu merah di waktu tambahan babak kedua. Pemain asal Brasil ini dinilai telah memukul pemain Valencia Hugo Duro. Belakangan kartu merah Vinicius Jr dibatalkan oleh Komite Kompetisi RFEF Spanyol. Keputusan itu setelah dipelajari ulang kejadian yang membuat Vinisius dikartu merah. Protes Real Madrid atas kartu merah Vinicius yang ditempuh membuat Komite Kompetisi mempelajar rekaman pertandingan. Secara utuh, Duro ternyata yang memulai gara-gara itu. Dilansir dari Kompas.com. Komite Kompetisi RFEF Spanyol akhirnya mengabulkan keberatan Real Madrid. Kartu merah untuk Vinicius dibatalkan, termasuk hukuman larangan bertanding sekali untuknya. Aksi rasialis yang diarahkan pada Vinicius Jr juga mendapatkan perhatian serius dari La Liga. Hal ini terjadi karena media-media Spanyol dan seluruh dunia menyesalkan insiden itu. Vinicius sempat terlibat adu mulut dengan banyak penonton ketika dirinya dikata-katakan sebagai monyet. Hampir sebagian besar penonton di Mestalla meneriakan kata “monyet” untuk pemain asal Brasil ini. BACA JUGA: Madrid Berang, Vinicius Jadi Korban Rasialis Sementara itu media Spanyol Diario AS menyebut Valencia telah melakukan tindakan tegas terhadap empat orang penonton yang terlibat. Mereka dikenai larangan datang ke stadion seumur hidup. Sedangkan RFEF menjatuhkan sanksi pada Valencia untuk tidak mengisi tribun ‘Mario Kempes’ di stadion mereka dengan penonton di lima pertandingan. Valencia juga dijatuhi denda 45.000 euro. La Liga selaku operator Liga Spanyol juga mengambil langkah drastis dengan melakukan penyelidikan. Mereka mempelajari rekaman pertandingan yang memunculkan aksi rasialis itu.