Saat Kalahkan Madrid, 60 Botol Sampanye dikeluarkan dari Ruang Ganti Man City
Budi Santoso
Jumat, 26 Mei 2023 16:09:20
Pada pertandingan leg ke-2 yang berlangsung di Etihad Stadium, 18 Mei lalu. Man City sukses menekuk Madrid 4-0. Sehingga mereka unggul agregat 5-1 dan melaju ke final.
Seusai laga, pelatih Man City, Pep Guardiola, seperti dilansir sportskeeda, sempat menyingkirkan 60 botol sampanye di ruang ganti pemainnya. Pelatih asal Spanyol ini tidak mau para pemainnya terlalu euforia menikmati kemenangan.
Botol-botol sampanye tersebut sebelumnya sudah disiapkan staf pelatih untuk perayaan kemenangan. Namun Pep Guardiola sepertinya belum berkenan.
Pep langsung menyuruh botol-botol sampanye tersebut disingkirkan dari kamar ganti timnya. Kemungkinan pelatih asal Spanyol ini tidak ingin para pemainnya terlalu senang dengan hasil yang didapat.
"Pelatih Man City, Pep Guardiola, menjaga euforia timnya usai kemenangan atas Real Madrid. Usai mengamankan final Liga Champions, Guardiola menyingkirkan 60 botol sampanye yang mengejutkan," demikian dilansir oleh Sportskeeda.
Tindakan Pep Guardiola menyingkirkan botol-botol sampanye itu dihubungkan dengan keinginannya untuk merebut treble winner musim ini. Man City sudah mendapatkan satu sebagai pemenang Liga Inggris.
BACA JUGA: Man City Sudah Luncurkan Jersey BaruKini Pep Guardiola dan Man City akan menjalani dua final dalam waktu berdekatan. Masing-masing melawan Manchester United di Piala FA dan vs Inter Milan di final Liga Champions."Sampanye secara tidak sengaja ditempatkan di ruang ganti oleh staf. Namun, Guardiola tidak membuang waktu untuk menyingkirkannya," lanjut laporan sportskeeda.Menurut Sportskeeda, tindakan Guardiola ini dimaksudkan agar para pemainnya terus menjaga fokus. Guardiola masih ingin timnya mengangkat Piala Liga Champions untuk pertama kalinya.
Murianews, Manchester – Kemenangan Man City 4-0 dari Real Madrid di semi final Liga Champions masih menyisakan cerita. Ternyata usai laga itu, 60 botol sampanye dikeluarkan dari ruang ganti Man City.
Pada pertandingan leg ke-2 yang berlangsung di Etihad Stadium, 18 Mei lalu. Man City sukses menekuk Madrid 4-0. Sehingga mereka unggul agregat 5-1 dan melaju ke final.
Seusai laga, pelatih Man City, Pep Guardiola, seperti dilansir sportskeeda, sempat menyingkirkan 60 botol sampanye di ruang ganti pemainnya. Pelatih asal Spanyol ini tidak mau para pemainnya terlalu euforia menikmati kemenangan.
Botol-botol sampanye tersebut sebelumnya sudah disiapkan staf pelatih untuk perayaan kemenangan. Namun Pep Guardiola sepertinya belum berkenan.
Pep langsung menyuruh botol-botol sampanye tersebut disingkirkan dari kamar ganti timnya. Kemungkinan pelatih asal Spanyol ini tidak ingin para pemainnya terlalu senang dengan hasil yang didapat.
"Pelatih Man City, Pep Guardiola, menjaga euforia timnya usai kemenangan atas Real Madrid. Usai mengamankan final Liga Champions, Guardiola menyingkirkan 60 botol sampanye yang mengejutkan," demikian dilansir oleh Sportskeeda.
Tindakan Pep Guardiola menyingkirkan botol-botol sampanye itu dihubungkan dengan keinginannya untuk merebut treble winner musim ini. Man City sudah mendapatkan satu sebagai pemenang Liga Inggris.
BACA JUGA: Man City Sudah Luncurkan Jersey Baru
Kini Pep Guardiola dan Man City akan menjalani dua final dalam waktu berdekatan. Masing-masing melawan Manchester United di Piala FA dan vs Inter Milan di final Liga Champions.
"Sampanye secara tidak sengaja ditempatkan di ruang ganti oleh staf. Namun, Guardiola tidak membuang waktu untuk menyingkirkannya," lanjut laporan sportskeeda.
Menurut Sportskeeda, tindakan Guardiola ini dimaksudkan agar para pemainnya terus menjaga fokus. Guardiola masih ingin timnya mengangkat Piala Liga Champions untuk pertama kalinya.