Pada pertandingan yang berlangsung di Tutong Sports Complex, Minggu (18/6/2023) siang, Rafanael menghadapi wakil Thailand, Sitisak. Di pertandingan ini Rafanael kalah cukup telak 1-4.
Pada set pertama Rafanael sempat unggul lebih dulu. Pemain asal klub Stoni Jakarta, menang 11-7.
Namun di tiga set berikutnya Rafanael seperti mati gaya. Permainannya mendadak tidak bisa berkembang seperti set pertama.
Di set kedua Rafanael kalah 6-11 dan lagi-lagi kalah di set ke-3. Di set ketiga Rafanael kalah 7-11.
Berikutnya pada set ke-4 Sitisak makin mampu mengendalikan permainan. Kelemahan Rafanael seperti bisa terus dieksplor oleh lawannya. Pada set ke-4 Rafanael kalah dengan 6-11.
Kesempatan di set ke-5 bagi Rafanael mengejar skor sempat menumbuhkan harapan. Namun sayangnya Sitisak masih bisa mengantisipasi.
Pada set ke-5, Rafanael gagal membuka kemenangan untuk memaksakan set tambahan. Sempat memberikan perlawanan Rafanael akhirnya kalah 10-12.Dengan hasil ini Rafanael akhirnya harus menerima kenyataan hanya mendapatkan medali perak.Secara keseluruhan Tim Indonesia akhirnya hanya memperoleh satu emas, dua perak, dan empat perunggu.
Murianews, Tutong – Harapan Tim Tenis Meja Indonesia untuk bisa menambah medali emas di SEA Youth Brunei 2023, tak terwujud. Satu-satunya wakil Indonesia di final tunggal putra U-19 Rafanael Niman gagal menang.
Pada pertandingan yang berlangsung di Tutong Sports Complex, Minggu (18/6/2023) siang, Rafanael menghadapi wakil Thailand, Sitisak. Di pertandingan ini Rafanael kalah cukup telak 1-4.
Pada set pertama Rafanael sempat unggul lebih dulu. Pemain asal klub Stoni Jakarta, menang 11-7.
Namun di tiga set berikutnya Rafanael seperti mati gaya. Permainannya mendadak tidak bisa berkembang seperti set pertama.
Di set kedua Rafanael kalah 6-11 dan lagi-lagi kalah di set ke-3. Di set ketiga Rafanael kalah 7-11.
Berikutnya pada set ke-4 Sitisak makin mampu mengendalikan permainan. Kelemahan Rafanael seperti bisa terus dieksplor oleh lawannya. Pada set ke-4 Rafanael kalah dengan 6-11.
Kesempatan di set ke-5 bagi Rafanael mengejar skor sempat menumbuhkan harapan. Namun sayangnya Sitisak masih bisa mengantisipasi.
Baca: Capaian PTM Sukun Bersama Timnas Indonesia Meningkat
Pada set ke-5, Rafanael gagal membuka kemenangan untuk memaksakan set tambahan. Sempat memberikan perlawanan Rafanael akhirnya kalah 10-12.
Dengan hasil ini Rafanael akhirnya harus menerima kenyataan hanya mendapatkan medali perak.
Secara keseluruhan Tim Indonesia akhirnya hanya memperoleh satu emas, dua perak, dan empat perunggu.

Editor: Ali Muntoha