Kamis, 20 November 2025


Rencananya, Hafid akan bermain lagi pada pukul 15.00 di Hi-Test Arena untuk memperebutkan tiket ke final. Diharapkan, dia bisa bermain maksimal sehingga bisa memiliki khans untuk meraih medali emas.

"Hafid mempunyai permainan yang bagus dan sudah tertata. Untuk junior putra, dia sudah kalah tetapi untuk Kadet putra, dia berhasil masuk ke semifinal," kata Eddi Pramudji Ketua Pelatih PTM Sukun Kudus.

[caption id="attachment_159592" align="alignnone" width="720"] Hafid berusaha mengembalikkan bola ke meja lawan saat melawan wakil dari Gorontalo. (MuriaNewsCom/Cholis Anwar)[/caption]

Saat bertanding dengan Fandi, Hafid memang menunjukkan pukulan terbaiknya. Bahkan beberapa kali smash yang dilontarkan, tak kuasa dihalau lawan.

Dengan gaya tenangnya yang khas, Hafid memang tidak banyak berteriak pada saat permainan. Dia cenderung tenang, tetapi mematikan.
Hal itu bisa dilihat dengan cara-cara dia melakukan servis maupun melakukan smash. Saat servis, berkali-kali lawan dikecoh dengan kecerdikannya. Bola terkdang melantun dengan pelan, bahkan hampir bersentuhan dengan net.Tak hanya itu, Hafid juga mempunyai kecepatan dan ketepatan dalam memukul bola. Smash yang dilakukan, kerap kali memporak porandakan meja lawan.Karena itu Eddi yakin Hafid masih mempunyai peluang untuk menang di babak semifinal. Eddi juga meminta agar sebisa mungkin untuk bergerak aktif dan berteriak untuk mensiasasi kondisi ruangan yang dingin.”Saya yakin dia lolos di babak ini dan bisa melaju ke final. Semoga saja, harapan itu bisa terwujud,” tandasnyaEditor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler