Pesilat Pati Sabet Medali Emas di Pospenas
Cholis Anwar
Kamis, 26 Desember 2019 16:08:37
Untuk mendapatkan medali emas itu, Oktavia berhasil membekuk pesilat asal Sumatera Utara pada laga semifinal. Kemudian pada laga final, dia berhasil menundukkan atlet dari Bali.
Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Pati Eko Wahono mengatakan, pada ajang Pospenas 2019 itu, atlet binaannya berada di kelas G putri. Dalam kelas tersebut, lawan yang harus dihadapi diakui cukup kuat. Namun, Oktavia berhasil menundukkan mereka semua.
Wahono mengaku bangga dengan prestasi yang didapatkan oleh anam didiknya itu. Sebab, medali emas memang menjadi harapan saat kepulangan dari Bandung.
"Kami berhasil mewujudkan harapan itu dengan membawa pulang medali emas," katanya, Kamis (26/12/2019).
Wahono menambahkan, perjuangan untuk merebut medali emas itu butuh ketekunan dan kerja keras. Dengan latihan yang berkelanjutan, teratur dan terjadwal serta kemauan keras, Oktavia berhasil menunjukkan itu.“Harapannya Oktavia bisa menjadi atlet kebanggaan Pati dalam menghadapi kejuaraan. Di antaranya kejurprov serta porprov di tahun mendatang,” tutupnya. Reporter: Cholis AnwarEditor: Ali Muntoha
MURIANEWS.com, bAtlet silat asal Bumi Mina Tani kembali mempersembahkan medali emas dalam ajang Pekan Olahraga dan Seni Pondok Pesantren (Pospenas) di Bandung. Dia adalah Tsabitah Oktavia Adiassari, salah satu anak didik Perguruan Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Pati.
Untuk mendapatkan medali emas itu, Oktavia berhasil membekuk pesilat asal Sumatera Utara pada laga semifinal. Kemudian pada laga final, dia berhasil menundukkan atlet dari Bali.
Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Pati Eko Wahono mengatakan, pada ajang Pospenas 2019 itu, atlet binaannya berada di kelas G putri. Dalam kelas tersebut, lawan yang harus dihadapi diakui cukup kuat. Namun, Oktavia berhasil menundukkan mereka semua.
Wahono mengaku bangga dengan prestasi yang didapatkan oleh anam didiknya itu. Sebab, medali emas memang menjadi harapan saat kepulangan dari Bandung.
"Kami berhasil mewujudkan harapan itu dengan membawa pulang medali emas," katanya, Kamis (26/12/2019).
Wahono menambahkan, perjuangan untuk merebut medali emas itu butuh ketekunan dan kerja keras. Dengan latihan yang berkelanjutan, teratur dan terjadwal serta kemauan keras, Oktavia berhasil menunjukkan itu.
“Harapannya Oktavia bisa menjadi atlet kebanggaan Pati dalam menghadapi kejuaraan. Di antaranya kejurprov serta porprov di tahun mendatang,” tutupnya.
Reporter: Cholis Anwar
Editor: Ali Muntoha
