PP PTMSI Targetkan Perak di Sea Games 2019
Dian Utoro Aji
Jumat, 22 Februari 2019 15:35:38
"Untuk SEA Games di Filipina akhir tahun ini targetnya perak, kalau ndak perunggu lah," katanya kepada awak media, Jumat (22/2/2019).
Ia mengatakan, perlu adanya generasi baru atlet tenis meja untuk meraih target tersebut. Itu lantaran negara-negara di Asia Tenggara sudah memilik bibit yang tak kalah dengan Indonesia.
"Seperti Singapura, Myanmar, dan Filipina sendiri sudah ada bibit-bibit pemain muda tenis meja berbakat. Untuk itu perlu kita harus menyesuaikan," ucapnya.
Terlebih lagi, lanjutnya, di ajang SEA Games 2019 ini jadi tonggak awal untuk kejuaraan internasional yang lebih tinggi, yakni pada kejuaraan olimpiade 2020.
"Untuk hasil SEA Games tentunya akan menjadi evaluasi sebelum ke olimpiade," jelasnya.Untuk itu, ia telah menyiapkan beberapa latihan. Salah satunya untuk menyiapkan bibit-bibit pemain junior."Untuk fokusnya kami lebih menyiapkan kepada bibit-bibit junior. Bibit-bibit muda. Karena seperti di Asian Games kemarin ada pemain senior yang urat sarafnya cedera. Itu kan rugi bagi kami," ungkapnya.
Editor: Supriyadi
Murianews, Kudus – Ketua PP PTMSI Komjen Pol (Purn) Oegroseno menargetkan medali perak di SEA Games 2019 yang akan diselenggarakan di Manila Filipina, 30 November mendatang. Target tersebut diungkapkan Oegroseno saat membuka kejuaraan tenis meja senior Wartono Cup 2019 di Sukun Sport Center Kudus, Jumat (22/2/2019).
"Untuk SEA Games di Filipina akhir tahun ini targetnya perak, kalau ndak perunggu lah," katanya kepada awak media, Jumat (22/2/2019).
Ia mengatakan, perlu adanya generasi baru atlet tenis meja untuk meraih target tersebut. Itu lantaran negara-negara di Asia Tenggara sudah memilik bibit yang tak kalah dengan Indonesia.
"Seperti Singapura, Myanmar, dan Filipina sendiri sudah ada bibit-bibit pemain muda tenis meja berbakat. Untuk itu perlu kita harus menyesuaikan," ucapnya.
Terlebih lagi, lanjutnya, di ajang SEA Games 2019 ini jadi tonggak awal untuk kejuaraan internasional yang lebih tinggi, yakni pada kejuaraan olimpiade 2020.
"Untuk hasil SEA Games tentunya akan menjadi evaluasi sebelum ke olimpiade," jelasnya.
Untuk itu, ia telah menyiapkan beberapa latihan. Salah satunya untuk menyiapkan bibit-bibit pemain junior.
"Untuk fokusnya kami lebih menyiapkan kepada bibit-bibit junior. Bibit-bibit muda. Karena seperti di Asian Games kemarin ada pemain senior yang urat sarafnya cedera. Itu kan rugi bagi kami," ungkapnya.
Editor: Supriyadi
