Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Jepara- Pelatih Persijap, Jaya Hartono dipastikan sudah bisa mendampingi timnya di Liga 2.

Pertandingan Persijap Vs PSHW, Selasa (2/11/2021), akan menjadi momentum pertama bagi Jaya Hartono memulai tugasnya pasca sanksi Komdis PSSI selesai dijalaninya. Jaya sebelumnya sempat disanksi Komdis PSSI, dengan tidak bolah mendampingi timnya selama sebulan.

Praktis dalam putran pertama Grup C Liga 2, Jaya Hartono hanya sekali bersama timnya di banch pemain. Selebihnya dirinya harus menggunakan cara khusus untuk bisa mengatur permainan timnya.

Kehadirannya di pinggir lapangan saat Persijap Vs PSHW diharapkan bisa menambah semangat para pemain untuk meraih kemenangan. Dari lima pertandingan Persijap hanya meraih hasil imbang.

BACA JUGA: Jadwal Pertandingan Tim Persijap Jepara

Ketidakhadiran Jaya dalam banyak pertandingan Persijap sempat mengundang tanya para supporter. Para supporter bahkan sampai membuat petisi kebenaran status kepelatihan Jaya Hartono di Persijap.

Ketidakhadiran Jaya tersebut ternyata juga mempengaruhi permainan tim. Faktanya, selama putaran pertama, Persijap belum pernah sekalipun meraih kemenangan. Juga belum pernah merasakan kekalahan.“Mungkin, karena di putaran pertama hanya mendampingi satu pertandingan. Tapi setelah itu saya tidak bisa mendampingi karena mendapatkan hukuman,” kata Jaya dalam konferensi pers secara daring ketika ditanya terkait prestasi Persijap di putaran pertama, Senin (1/11/2021).Namun demikian, dalam kesempatan itu Jaya juga memastikan bahwa dirinya akan kembali mendampingi Persijap di pinggir lapangan. Yang sebelumnya selama mendapat sanksi, posisi itu ditempati oleh asisten pelatih Suganda.“Tapi Alhamdulillah, dengan kehadiran saya di sini (pinggir lapangan, red) nanti akan motivasi pemain akan lebih. Semoga bisa mendapatkan hasil yang maksimal,” ujar Jaya.Besok malam, pada pukul 18.15 WIB, Laskar Kalinyamat akan kembali menghadapi Hizbul Wathan di Stadion Manahan Solo. Pada putaran pertama, Persijap hanya mampu bermain imbang 1-1.Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Budi erje

Baca Juga

Komentar

Terpopuler