Laskar Kalinyamat akan melakoni laga terakhir Selasa (30/11/2021) malam ini. Laga melawan PSIM Jogjakarta ini, bisa jadi menjadi laga hiburan terakhir bagi Persijap dan pecintanya.
Hasil kemenangan PSCS Cilacap atas Persis Solo mematikan keinginan Persijap untuk menduduki posisi ke tiga di Grup C Liga 2. Hasil apapun yang diraih Persijap pada malam ini tidak akan mempengaruhi lagi.
Kendati demikian, Pelatih Persijap, Jaya Hartono, memastikan akan memberikan perlawanan maksimal kepada PSIM Jogjakarta. Kemenangan tetap akan menjadi tujuan dalam pertandingan melawan PSIM ini.
“Kami akan bermain maksimal meskipun realistis tidak bisa lolos,” kata Jaya, saat konferensi pers, menjelang pertandingan.
Secara umum, Jaya mengevaluasi persiapan Persijap tidak maksimal. Waktu persiapan bagi timnya tidak cukup. Bahkan, empat hari sebelum liga di mulai, tim Persijap baru terbentuk utuh.
Untuk itu, Jaya berharap agar di kompetisi mendatang persoalan itu bisa diperbaiki. Jaya menginginkan agar ada persiapan waktu yang relatif cukup.“Bukan kaya kemarin yang hanya satu minggu kita persiapan,” jelas Jaya.Sementara itu, Ricky Ariansyah, kapten Persijap, menyampaikan, dirinya dan kawan-kawannya akan bermain tanpa beban saat menghadapi PSIM Jogjakarta nanti malam. Pihaknya menjanjikan permainan terbaik bagi pecinta Laskar Kalinyamat.“Sekarang kita bermain tidak ada beban. Ya, kita anggap bermain lepas. Tapi tetap bermain semaksimal mungkin. Sehingga bisa meraih tiga poin. Meskipun kita sudah tidak punya harapan (lolos ke babak delapan besar, red),” pungkas Ricky Ariansyah.Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Budi erje
[caption id="attachment_255463" align="alignleft" width="1280"]

Pemain Persijap saat menjalani latihan. (MURIANEWS/Faqih Mansur Hidayat)[/caption]
MURIANEWS, Jepara- Laskar Kalinyamat akan melakoni laga terakhir Selasa (30/11/2021) malam ini. Laga melawan PSIM Jogjakarta ini, bisa jadi menjadi laga hiburan terakhir bagi Persijap dan pecintanya.
Hasil kemenangan PSCS Cilacap atas Persis Solo mematikan keinginan Persijap untuk menduduki posisi ke tiga di Grup C Liga 2. Hasil apapun yang diraih Persijap pada malam ini tidak akan mempengaruhi lagi.
Kendati demikian, Pelatih Persijap, Jaya Hartono, memastikan akan memberikan perlawanan maksimal kepada PSIM Jogjakarta. Kemenangan tetap akan menjadi tujuan dalam pertandingan melawan PSIM ini.
“Kami akan bermain maksimal meskipun realistis tidak bisa lolos,” kata Jaya, saat konferensi pers, menjelang pertandingan.
Secara umum, Jaya mengevaluasi persiapan Persijap tidak maksimal. Waktu persiapan bagi timnya tidak cukup. Bahkan, empat hari sebelum liga di mulai, tim Persijap baru terbentuk utuh.
BACA JUGA: PSCS Kalahkan Persis, Keinginan Persijap Langsung Musnah
Untuk itu, Jaya berharap agar di kompetisi mendatang persoalan itu bisa diperbaiki. Jaya menginginkan agar ada persiapan waktu yang relatif cukup.
“Bukan kaya kemarin yang hanya satu minggu kita persiapan,” jelas Jaya.
Sementara itu, Ricky Ariansyah, kapten Persijap, menyampaikan, dirinya dan kawan-kawannya akan bermain tanpa beban saat menghadapi PSIM Jogjakarta nanti malam. Pihaknya menjanjikan permainan terbaik bagi pecinta Laskar Kalinyamat.
“Sekarang kita bermain tidak ada beban. Ya, kita anggap bermain lepas. Tapi tetap bermain semaksimal mungkin. Sehingga bisa meraih tiga poin. Meskipun kita sudah tidak punya harapan (lolos ke babak delapan besar, red),” pungkas Ricky Ariansyah.
Reporter: Faqih Mansur Hidayat
Editor: Budi erje