Kirab Obor PeSONas Dilanjutkan, Dilepas dari Jepara Menuju Semarang

[caption id="attachment_266265" align="alignleft" width="1280"] Bupati Jepara Dian Kristiandi menyerahakn obor kepada Ketua Special Olympics Indonesia (SOIna) Provinsi Jawa Tengah Kristijani Kirana (MURIANEWS/Faqih Mansur Hidayat)[/caption] MURIANEWS, Jepara- Kirab Obor PeSONas (Pekan Special Olympics Nasional) 2022 dilanjutkan. Setelah beberapa hari berada di Jepara, Obor PeSONas dibawa menuju ke Semarang. Bupati Jepara Dian Kristiandi, menyerahkan Obor PeSONas 2022 kepada Ketua Special Olympics Indonesia (SOIna) Provinsi Jawa Tengah, Kristijani Kirana di Pendapa RA Kartini Jepara, Selasa (18/1/2022). Prosesi serah terima Obor PeSONas 2022 ini, dimeriahkan dengan penampilan bakat dari anak-anak berkebutuhan khusus binaan Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Jepara. Beberapa kesenian disugguhkan oleh mereka. Muhammad Noor Adib, penyandang tunanetra yang langganan juara di tingkat provinsi menampilkan kepiawaiannya dalam beryanyi. Pemuda berusia 25 tahun ini mengekspresikan kemampuannya dalam kesempatan itu, dan mendapatkan apresiasi. Semarak apresiasi juga tak kalah menggema saat pementasan seni karawitan, tari Jaranan, pantomim, maupun peragaan busana hasil kerajinan siswa SLB Jepara. Tak pelak, semua tamu undangan dibuat kagum oleh mereka. BACA JUGA: Obor PeSonas 2022 Dibawa ke Pendopo Kartini Jepara Bupati Dian Kristiandi, dalam kesempatan itu menyatakan, bahwa estafet obor ini merupakan simbol, spirit perjuangan dan kebersamaan. Khususnya dalam usaha menghilangkan diskriminasi terhadap insan bertalenta khusus. Meski obor PeSONas 2022 meninggalkan Jepara, namun semangat serta inspirasi yang ditinggalkan akan tetap abadi. Jepara akan terus memberikan perhatian bagi anak-anak bertalenta khusus ini. “Saya cukup yakin api abadi ini akan memberikan semangat yang luar biasa. Mengispirasi kepada seluruh elemen yang ada di Jepara untuk lebih peduli terhadap anak-anak kita yang bertalenta khusus,” ujarnya. Menurut dia, peran orang tua yang memiliki anak bertalenta khusus juga tak kalah penting. Dian Kristiandi pun mengajak agar terus memberikan semangat dan perhatian yang cukup. Termasuk menggali bakat serta melatih talenta sang buah hati. ”Jangan pernah mengeluh, kehadiran anak bapak ibu tentu pasti akan memberikan manfaat. Jangan pernah sekali-kali menyia-nyiakan keberadaan mereka,” kata bupati. Andi juga memberikan perhatian lebih terkait keberlangsungan pendidikan anak berkebutuhan khusus. Di antaranya adalah mewujudkan sekolah-sekolah inklusif agar jangkauannya merata. Ia pun mengusulkan di tahun 2023 ada penambahan armada penjemputan sekolah bagi mereka.   Reporter: Faqih Mansur Hidayat Editor: Budi erje