MURIANEWS, Jepara – Manajemen Persijap akui butuh pemain senior. Hal ini sejalan dengan desakan yang disampaikan kelompok suporternya. Menanggapi desakan itu, Presiden Persijap Jepara, Muhammad Iqbal Hidayat, akan mengakomodirnya.
Iqbal Hidayat membenarkan, bahwa sosok pemain senior memang dibutuhkan Persijap saat ini. Itulah sebabnya pada awal musim ini, Persijap memutuskan untuk merekrut Qischil Gandrum Minny yang berusia 35 tahun.
Qischil diberi peran untuk mengkomando rekan-rekannya di tengah lapangan. Pelatih juga menyematkan ban kapten di lengan Qischil sebagai tanda komando lapangan.
“Qischil sudah berpengalaman. Leadershipnya baik. Ia sosok senior seperti Bang Zai (Zainal Arifin, red) di Liga 3,” kata Iqbal.
Iqbal mengaku sering berkomunikasi dengan pelatih Persijap Jepara, Salahudin, soal opsi menambah pemain baru. Sehingga, bukan tidak mungkin pihaknya akan merekrut pemain di masa jeda antara putaran pertama dan kedua Liga 2 Indonesia musim 2022/2023 ini.
Meski begitu, Iqbal menyatakan, bahwa merekrut pemain baru untuk musim ini tidaklah mudah. Pasalnya, pada jeda nanti yang juga masa bursa transfer, berbeda dengan musim-musim sebelumnya.
Qischil Gandrum Minny, salah satu pemain senior Persijap.(facebook.com/FansPersijap/photos)[/caption]
MURIANEWS, Jepara – Manajemen Persijap akui butuh pemain senior. Hal ini sejalan dengan desakan yang disampaikan kelompok suporternya. Menanggapi desakan itu, Presiden Persijap Jepara, Muhammad Iqbal Hidayat, akan mengakomodirnya.
Iqbal Hidayat membenarkan, bahwa sosok pemain senior memang dibutuhkan Persijap saat ini. Itulah sebabnya pada awal musim ini, Persijap memutuskan untuk merekrut Qischil Gandrum Minny yang berusia 35 tahun.
Qischil diberi peran untuk mengkomando rekan-rekannya di tengah lapangan. Pelatih juga menyematkan ban kapten di lengan Qischil sebagai tanda komando lapangan.
“Qischil sudah berpengalaman. Leadershipnya baik. Ia sosok senior seperti Bang Zai (Zainal Arifin, red) di Liga 3,” kata Iqbal.
Iqbal mengaku sering berkomunikasi dengan pelatih Persijap Jepara, Salahudin, soal opsi menambah pemain baru. Sehingga, bukan tidak mungkin pihaknya akan merekrut pemain di masa jeda antara putaran pertama dan kedua Liga 2 Indonesia musim 2022/2023 ini.
Meski begitu, Iqbal menyatakan, bahwa merekrut pemain baru untuk musim ini tidaklah mudah. Pasalnya, pada jeda nanti yang juga masa bursa transfer, berbeda dengan musim-musim sebelumnya.
Pada musim lalu, kata Iqbal, bursa transfer dibuka ketika fase grup sudah selesai. Sehingga, pemain di tim-tim yang tak lolos babak berikutnya bisa diambil oleh tim lain. Prosesnya menjadi lebih mudah.
BACA JUGA: 
