Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Jakarta- Insiden pengeroyokan wasit di Liga 3 Sulawesi Selatan dipastikan berbuntut panjang. Wasit Romi Daeng Rewa dipastikan sudah melaporkan kejadian ini ke pihak Polisi setempat.

Kapolres Enrekang, AKBP Andi Sijaya, membenarkan bahwa wasit yang menjadi korban pengeroyokan sudah melaporkan ke pihaknya. Kejadian pengeroyokan wasiti ini diduga dilakukan oleh pemain Nene Mallomo di final Liga 3 Sulawesi Selatan, yang digelar di Stadion Bumi Massenrempulu, Enrekang, Jumat (24/12/2021).

“Iya benar, korban sudah melaporkan kejadian yang dialaminya,” kata Andi Sijaya dilansir dari CNN Indinesia.

Berdasarkan laporan korban, AKBP Andi Sanjaya juga menyatakan sudah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Para pemain yang dilaporkan oleh korban juga sudah dipanggil dan dimintai keterangan.

“Sedang dalam proses ya. Sekarang tahap pemeriksaan saksi, terlapor juga dan korban juga sudah lakukan visum,” ujarnya menjelaskan.

BACA JUGA: Wasit Liga 3 Indonesia di Sulsel ‘Digebugi’ Hingga Butuh 10 Jahitan

Namun, Andi Sanjaya belum bisa membeberkan berapa jumlah pemain yang dilaporkan ke pihak kepolisian. Dalam hal ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh para petugasnnya.
“Nanti ya setelah pemeriksaan selesai,” tutupnya.Sebelumnya, pada pertandingan Final Liga 3 Sulawesi Selatan anatara PS Gasma Enrekang vs Nene Mallomo Sidrap terhenti di babak pertama. Kericuhan yang terjadi tidak memungkinkan pertandingan kembali dilanjutkan.Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat jelas salah satu pemain dengan jersey berwarna gelap melayangkan pukulannya kepada wasit. Selanjutnya wasit mencoba menjauhi kerumunan pemain.Namun, dalam upayanya menjauh, wasit yang berkaos merah jambu kemudian terjatuh. Hingga kemudian si wasit mendapatkan tendangan beberapa kali. Wasit Daeng Rewa, yang menjadi korban diketahui mengalami luka di bagian pelipis matanya.Setelah kejadian, bagian kepalanya sempat dibalut dengan perban putih, dan dibawa ke mobil ambulan untuk dibawa ke rumah sakit. Terakhir dikabarkan, Daeng Rewa harus mendapatkan 10 jahitan untuk menutup luka yang dialaminya.Penulis: Budi erjeEditor: Budi erjeSumber: CNN Indonesia

Baca Juga

Komentar

Terpopuler