Shin Tae Yong Berharap Pemain Naturalisasi Bisa Segera Beres
Murianews
Senin, 31 Januari 2022 17:37:54
MURIANEWS, Jakarta- Shin Tae Yong, Pelatih Timnas Indonesia berharap pemain naturalisasi bisa segera beres. Permohonan ini disampaikan Shin Tae Yong usai menjalani dua laga melawan Timor Leste di FIFA Match Day Januari 2022.
Pelatih asal Korea Selatan itu meminta PSSI dan Kemenpora mempercepat proses naturalisasi empat pemain keturunan. Mereka ialah Sandy Walsh, Jordi Amat, Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen.
Sejauh ini, baru dokumen Jordi Amat dan Sandy Walsh yang lengkap. Dokumen mereka sedang diproses Kemenpora untuk dijadikan bahan evaluasi apakah kedua nama di atas layak mendapatkan status Warga Negara Indonesia (WNI) atau tidak.
Sementara untuk Ragnar Oratmangoen dan Mees Hilgers, proses keduanya agak mandek. Menurut Exco PSSI Hasani Abdulgani, agen Ragnar Oratmangoen dan Mees Hilgers baru mengirimkan dokumen sang klien awal Februari 2022.
“Saya berharap proses semua pemain naturalisasi dipercepat, dan mengubah atau mengganti kewarganegaraan,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers pacalaga melawan Timor Leste.
“Saya akan sangat berterima kasih kepada pemerintah (Indonesia) dan PSSI jika proses ini dipercepat,” lanjut Shin Tae-yong.
BACA JUGA: Menpora Masih Belum Sepenuhnya Puas Dengan Penampilan Timnas Indonesia
Permohonan Shin Tae-yong ini mungkin berkaitan dengan target tinggi yang sudah ditetapkan PSSI. Shi Tae Yong yang membutuhkan peningkatan kualitas Timnas Indonesia, akhirnya meminta proses naturalisasi dipercepat.Shin Tae Yong memang membutuhkan tambahan pemain untuk meningkatkan kualitas Timnas Indonesia. Kehadiran pemain-pemain keturunan diharapkan bisa mendongkrak performa tim.Apalagi pada tahun ini akan ada banyak agenda yang harus dijalani oleh Timnas Indonesia. Pada 8-14 Juni 2022, Timnas Indonesia akan turun di babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023. PSSI mengharapkan Timnas Indonesia bisa finis dua besar atau malah juara grup untuk lolos ke Piala Asia 2023.Selain itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menargetkan Shin Tae-yong membawa Timnas Indonesia menutup 2022 dengan berada di posisi 150 FIFA. Untuk mengejar itu, PSSI juga sudah menyiapkan lawan-lawan top kepada Timnas Indonesia di FIFA Match day berikutnya. Tak tanggung-tanggung, runner-up Piala Dunia 2018, Kroasia, sudah diundang PSSI untuk bersua Timnas Indonesia di FIFA Matchday.“Untuk FIFA Matchday, kita sudah bersurat ke Kroasia, Tajikistan dan Uzbekistan. Ranking FIFA mereka sangat tinggi. Jika kami bisamendapatkan hasil baik, tentunya bakal mendongkrak posisi kami,” kata Mochamad Iriawan dalam kesempatan yang sama.“Setahun ini sudah kami atur, sudah ada programnya. Minimal kita menduduki peringkat 150 FIFA, jadi kita mencari lawan yang peringkatnya jauh di atas kita,” tutup pria yang biasa disapa Iwan Bule ini.Penulis: Budi erjeEditor: Budi erjeSumber:
Bola.Okezone
[caption id="attachment_269110" align="alignleft" width="960"]
Shin Tae Yong, Pelatih Timnas Indonesia berharap pemain naturalisasi bisa segera beres. (https://www.facebook.com/pssi/photos/)[/caption]
MURIANEWS, Jakarta- Shin Tae Yong, Pelatih Timnas Indonesia berharap pemain naturalisasi bisa segera beres. Permohonan ini disampaikan Shin Tae Yong usai menjalani dua laga melawan Timor Leste di FIFA Match Day Januari 2022.
Pelatih asal Korea Selatan itu meminta PSSI dan Kemenpora mempercepat proses naturalisasi empat pemain keturunan. Mereka ialah Sandy Walsh, Jordi Amat, Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen.
Sejauh ini, baru dokumen Jordi Amat dan Sandy Walsh yang lengkap. Dokumen mereka sedang diproses Kemenpora untuk dijadikan bahan evaluasi apakah kedua nama di atas layak mendapatkan status Warga Negara Indonesia (WNI) atau tidak.
Sementara untuk Ragnar Oratmangoen dan Mees Hilgers, proses keduanya agak mandek. Menurut Exco PSSI Hasani Abdulgani, agen Ragnar Oratmangoen dan Mees Hilgers baru mengirimkan dokumen sang klien awal Februari 2022.
“Saya berharap proses semua pemain naturalisasi dipercepat, dan mengubah atau mengganti kewarganegaraan,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers pacalaga melawan Timor Leste.
“Saya akan sangat berterima kasih kepada pemerintah (Indonesia) dan PSSI jika proses ini dipercepat,” lanjut Shin Tae-yong.
BACA JUGA: Menpora Masih Belum Sepenuhnya Puas Dengan Penampilan Timnas Indonesia
Permohonan Shin Tae-yong ini mungkin berkaitan dengan target tinggi yang sudah ditetapkan PSSI. Shi Tae Yong yang membutuhkan peningkatan kualitas Timnas Indonesia, akhirnya meminta proses naturalisasi dipercepat.
Shin Tae Yong memang membutuhkan tambahan pemain untuk meningkatkan kualitas Timnas Indonesia. Kehadiran pemain-pemain keturunan diharapkan bisa mendongkrak performa tim.
Apalagi pada tahun ini akan ada banyak agenda yang harus dijalani oleh Timnas Indonesia. Pada 8-14 Juni 2022, Timnas Indonesia akan turun di babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023. PSSI mengharapkan Timnas Indonesia bisa finis dua besar atau malah juara grup untuk lolos ke Piala Asia 2023.
Selain itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menargetkan Shin Tae-yong membawa Timnas Indonesia menutup 2022 dengan berada di posisi 150 FIFA. Untuk mengejar itu, PSSI juga sudah menyiapkan lawan-lawan top kepada Timnas Indonesia di FIFA Match day berikutnya. Tak tanggung-tanggung, runner-up Piala Dunia 2018, Kroasia, sudah diundang PSSI untuk bersua Timnas Indonesia di FIFA Matchday.
“Untuk FIFA Matchday, kita sudah bersurat ke Kroasia, Tajikistan dan Uzbekistan. Ranking FIFA mereka sangat tinggi. Jika kami bisamendapatkan hasil baik, tentunya bakal mendongkrak posisi kami,” kata Mochamad Iriawan dalam kesempatan yang sama.
“Setahun ini sudah kami atur, sudah ada programnya. Minimal kita menduduki peringkat 150 FIFA, jadi kita mencari lawan yang peringkatnya jauh di atas kita,” tutup pria yang biasa disapa Iwan Bule ini.
Penulis: Budi erje
Editor: Budi erje
Sumber:
Bola.Okezone
