Jack Grealish Tertangkap Basah Mabuk Berat, Ditolak Masuk Bar

[caption id="attachment_271016" align="alignleft" width="880"] Jack Grealish tertangkap basah mabuk, dan ditolak masuk Bar di Manchester. Videoanya tersebar. (Tangkapan Layar)[/caption] MURIANEWS, Manchester- Jack Grealish, pemain mahal Manchester City tertangkap basah sedang mabuk berat, dan ditolak masuk sebuah Bar di Manchester. Kejadian ini menjadi perhatian, setelah video rekamannya diunggah oleh seseorang di media sosial. Dalam klip video yang beredar tersebut, pemain berharga £ 100 juta itu terlihat bersama dua rekannya di Manchester City, Kyle Walker dan Riyad Mahrez. Beberapa orang nampak dalam rombongan mereka saat akan memasuki sebuah Bar. Video yang menarik perhatian itu diunggah oleh seseorang bernama Mizormalc dengan mencantumkan judul: 'Pria seperti Jacky terlalu mabuk untuk masuk'. Dalam rekaman itu juga terdengar perkataan dari perekam video yang menyatakan: 'Jack meledak, dia tidak diizinkan masuk, lihat dia, Jack meledak.' Grealish dalam video tersebut mengenakan hoodie putih di luar Bar, dengan sejumlah orang di sekitarnya. Pemain termahal di Premier League ini sempat terlibat pertukaran kata-kata dengan penjaga Bar sebelum akhirnya pergi. Kejadian ini disebutkan terjadi pada Minggu (6/2/2022) malam sekitar jam 19.00 Waktu Inggris. Dipastikan juga, para pemain ini tidak dalam posisi melanggar jam malam yang diterapkan klubnya. Mereka baru akan menjalani latihan pada Senin (8/2/2022), menjelang pertandingan melawan Brentford, Rabu (9/2/2022) malam waktu Inggris. BACA JUGA: Jack Grealish Ingin Main di Liga Champions, Itu Sebabnya Bersedia Pindah ke City Dengan munculnya video ini, pemain gelandang ini jelas akan mempertaruhkan dirinya terhadap kemungkinan munculnya amarah dari Pep Guardiola, pelatih Manchester City. Sebelumnya pemain ini sudah ‘didamprat’ Guardiola, saat bersama Phil Foden terlambat dalam latihan, sekitar dua bulan sebelumnya. Saat itu, mereka dibangkucadangkan oleh Pep Guardiola dalam sebuah pertandingan dengan alasan merotasi pemainnya. Guardiola saat itu memang berada jauh dari klub, karena menghadiri pengumuman pensiunnya Sergio Aguero. "Saya memutuskan tim ini karena mereka pantas bermain bagi orang-orang ini dan bukan yang lain. Pada waktu Natal saya sangat memperhatikan perilaku di dalam dan di luar lapangan. Dan ketika (perilaku) di luar lapangan tidak tepat, mereka tidak akan bermain,"ujar Pep Guardiola saat itu.   Penulis: Budi Erje Editor: Budi Erje Sumber: Daily Mail