Kerikil dan Pecahan Aspal Jadi Masalah di Sirkuit Mandalika
Murianews
Senin, 14 Februari 2022 10:11:18
MURIANEWS, Lombok- Kerikil dan pecahan aspal di lintasan menjadi masalah di Sirkuit Mandalika. Setidaknya hal ini dilontarkan oleh pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, usai mengikuti Tes Pra Musim MotoGP Mandalika 2022.
Masalah kerikil yang banyak berada di lintasan itu, menurut Bagnaia, bisa jadi persoalan serius. Terutana ketika para pembalap sedang ‘begerombol’ atau saling berekatan satu sama lain.
"Tapi saya tidak berani membayangkan situasi pembalap yang berada di tengah kelompok, dengan semua batu itu dan [hanya] satu lintasan yang bersih, itu akan berbahaya," tutur runner up MotoGP 2021 itu, dilansir dari
Motosan.
"Juga, jika salah satu batu itu mengenai radiator, itu akan merusaknya. Mereka meyakinkan kami bahwa mereka akan menyelesaikan situasi untuk MotoGP Mandalika," kata Bagnaia melanjutkan.
Sirkuit Mandalika memang menuai beragam respons dari para pembalap yang mencobanya. Sebagian besar tidak membantah Mandalika memilik pemandangan indah, tetapi sejumlah pembalap juga mengkritik trek yang kotor dan bagian aspal yang terkelupas.
BACA JUGA: Francesco Bagnaia Gembira Bisa Menjajal Mandalika di Tes Pramusim MotoGP 2022Bagnaia adalah salah satu pembalap yang menyoroti kondisi lintasan di Sirkuit Mandalika. Pembalap ini mengaku merasakan kerap terkena lemparan kerikil dari aspal yang mengelupas.
"Kemarin kami berbicara dengan Komisi Keselamatan tentang kondisi lintasan. Sepeda motor akan membersihkannya, tetapi masalah sebenarnya adalah batunya," ujar Bagnaia lagi."Jika dalam balapan Anda mulai di depan semua orang, Anda yakin tidak ada yang akan mendekati Anda dengan semua [kerikil] yang Anda angkat," ucap Bagnaia berseloroh.Selain Francesco Bangnaia, kondisi lintasan di Sirkuit Mandalika juga dilontarkan oleh Amdrea Dovizioso. Pembalap ini juga menyatakan beberapa kali merasakan terkena ‘lemparan’ pecahan aspal saat berada di belakang pembalap lain.Atas kondisi ini, jelas bagi ITDC dan MGPA tidak boleh menutup mata. Mereka kini memiliki pekerjaan penting selama satu bulan ke depan guna memperbaiki kondisi lintasan di Sirkuit Mandalika, untuk merespon kritik yang muncul.MotoGP Mandalika 2022 yang akan menjadi seri kedua MotoGP 2022 rencananya digelar 18-20 Maret mendatang. Masalah-masalah yang muncul sepatutnya harus segera dibenahi.Penulis: Budi ErjeEditor: Budi ErjeSumber:
Motosan
[caption id="attachment_269194" align="alignleft" width="1080"]

Salah satu bagian dari lintasa Sirkuit Mandalika, yang akan digunakan MotoGP 2022. (https://www.facebook.com/motogplombok/photos)[/caption]
MURIANEWS, Lombok- Kerikil dan pecahan aspal di lintasan menjadi masalah di Sirkuit Mandalika. Setidaknya hal ini dilontarkan oleh pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, usai mengikuti Tes Pra Musim MotoGP Mandalika 2022.
Masalah kerikil yang banyak berada di lintasan itu, menurut Bagnaia, bisa jadi persoalan serius. Terutana ketika para pembalap sedang ‘begerombol’ atau saling berekatan satu sama lain.
"Tapi saya tidak berani membayangkan situasi pembalap yang berada di tengah kelompok, dengan semua batu itu dan [hanya] satu lintasan yang bersih, itu akan berbahaya," tutur runner up MotoGP 2021 itu, dilansir dari
Motosan.
"Juga, jika salah satu batu itu mengenai radiator, itu akan merusaknya. Mereka meyakinkan kami bahwa mereka akan menyelesaikan situasi untuk MotoGP Mandalika," kata Bagnaia melanjutkan.
Sirkuit Mandalika memang menuai beragam respons dari para pembalap yang mencobanya. Sebagian besar tidak membantah Mandalika memilik pemandangan indah, tetapi sejumlah pembalap juga mengkritik trek yang kotor dan bagian aspal yang terkelupas.
BACA JUGA: Francesco Bagnaia Gembira Bisa Menjajal Mandalika di Tes Pramusim MotoGP 2022
Bagnaia adalah salah satu pembalap yang menyoroti kondisi lintasan di Sirkuit Mandalika. Pembalap ini mengaku merasakan kerap terkena lemparan kerikil dari aspal yang mengelupas.
"Kemarin kami berbicara dengan Komisi Keselamatan tentang kondisi lintasan. Sepeda motor akan membersihkannya, tetapi masalah sebenarnya adalah batunya," ujar Bagnaia lagi.
"Jika dalam balapan Anda mulai di depan semua orang, Anda yakin tidak ada yang akan mendekati Anda dengan semua [kerikil] yang Anda angkat," ucap Bagnaia berseloroh.
Selain Francesco Bangnaia, kondisi lintasan di Sirkuit Mandalika juga dilontarkan oleh Amdrea Dovizioso. Pembalap ini juga menyatakan beberapa kali merasakan terkena ‘lemparan’ pecahan aspal saat berada di belakang pembalap lain.
Atas kondisi ini, jelas bagi ITDC dan MGPA tidak boleh menutup mata. Mereka kini memiliki pekerjaan penting selama satu bulan ke depan guna memperbaiki kondisi lintasan di Sirkuit Mandalika, untuk merespon kritik yang muncul.
MotoGP Mandalika 2022 yang akan menjadi seri kedua MotoGP 2022 rencananya digelar 18-20 Maret mendatang. Masalah-masalah yang muncul sepatutnya harus segera dibenahi.
Penulis: Budi Erje
Editor: Budi Erje
Sumber:
Motosan