Banyak Komplain Usai Tes Pramusim MotoGP, Sirkuit Madalika Akan Diaspal Ulang

[caption id="attachment_271606" align="alignleft" width="1110"] Lintasan Sirkuit Mandalika sempat kotor setelah hujan turun, bendera merah sempat dikibarkan pada sesi tes Pramusim MotoGP Mandalika 2022. (Tangkapan Layar)[/caption] MURIANEWS, Jakarta- Banyaknya complain usai digunakan untuk Tes Pramusim MotoGP 2022, Sirkuit Mandalika akan diaspal ulang. Proses pengaspalan ulang, diperkirakan sudah akan selesai pada 10 Maret 2022, atau sepekan sebelum MotoGP 2022 Seri ke-2 digelar. FIM (Federasi Motor Internasional), Dorna, dan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) sepakat untuk memperbaiki Sirkuit Mandalika. Mereka berencana melakukan pelapisan ulang pada permukaan aspal di sebagian lintasan. Selanjutnya mereka menunjuk PT PP ditunjuk bertanggungjawab pada perbaikan trek dalam waktu sebulan. Direktur Utama PT PP Novel Arsyad menyatakan perbaikan Sirkuit Mandalika di Lombok, NTB, akan selesai pada 10 Maret 2022. Rencana itu berarti sekitar sepekan sebelum ajang balapan MotoGP 2022 di gelar di Mandalika, pada 18-20 Maret mendatang. "Kami sudah punya jadwal paling lambat tanggal 10 Maret atau seminggu [sebelum MotoGP] sudah kami selesaikan. Insya Allah dua hari ke depan alat berat sudah sampai di sana. Kami memastikan seluruh pekerjaan sesuai jadwal," kata Novel dalam konferensi pers virtual, Rabu (16/2/2022). BACA JUGA: Pol Espargaro Menjadi Pembalap Tercepat di Arena Tes Pramusim MotoGP Mandalika 2022 Novel menyampaikan, pihaknya sudah memiliki beberapa metode untuk melakukan pelapisan ulang aspal trek di Sirkuit Mandalika. Dipastikan, semua langkah yang dilakukan, akan sesuai dengan arahan dari konsultan internasional yang memiliki standar khusus. "Kami akan melakukan pengelupasan di lapisan aspal teratas dan kami aspal ulang. Pengerjaan tidak kepada seluruh lintasan tapi di beberapa tempat saja," ujarnya. Meski tidak melakukan perbaikan di sekujur lintasan, ia menegaskan segala perbaikan pada trek mengedepankan aspek berkelanjutan agar sirkuit Mandalika bisa digunakan tidak hanya untuk gelaran MotoGP saja. "Masalah hanya ada di beberapa titik, tapi kami mempertimbangkan risiko dan keberlanjutan. Kami tidak ingin tanggung-tanggung. [Perbaikan] tidak di semua lintasan, hanya 15-17 persen dari total trek, dari sebelum tikungan 17 sampai setelah tikungan 5," jelasnya. Usai dilakukan Tes Pramusim MotoGP 2022, sirkuit Mandalika mendapatkan keluhan dari para pembalap yang ikut serta dalam tes MotoGP Mandalika. Pembalap Yamaha Monster Energy, Fabio Quartararo mengaku harus menghadapi kerikil yang berloncatan di sepanjang lintasan. Keluhan lebih jauh juga disampaikan pembalap Ducati Francesco Bagnaia. Pembalap ini mangaku mengalami bekas memar di lengannya, setelah terkena lontaran batu yang meloncat oleh lindasan ban pembalap lain di depannya. Bahkan pembalap Tim Aprillia, Aleix Espargaro menilai sirkuit Mandalika sebenarnya belum layak untuk digelar balapan MotoGP. Penilaian ini setelah dirinya merasakan diri bagaimana melaju di atas aspal sirkuit milik Indonesia ini. Penulis: Budi Erje Editor: Budi Erje Sumber: CNN Indonesia