Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Kudus – Bersepeda di masa kini agaknya menjadi olahraga yang cukup popular. Walau peminatnya tak sebanyak permainan bola, namun mulai banyak komunitas-komunitas yang rutin gowes bareng secara konsisten. Akhirnya bersepeda menjaga olahraga ini terus eksis di masyarakat.

Walau begitu, tak jarang pula banyak goweser-goweser yang baru terjun ke dalam dunia perpedalan ini. Pesepeda senior dari Nyubi Cycling Club Kudus, Arief Wahyudi pun membagikan tips dan trik agar dalam bersepeda, goweser tidak mudah lelah.

Pertama, goweser pemula mengetahui kemampuannya. Ketika tahu kemampuan diri sendiri, maka goweser bisa menentukan jarak yang akan ditempuhnya. Dalam hal ini, dia menyarankan agar mengambil rute-rute pendek terlebih dahulu.

“Dekat dulu itu tidak apa-apa, asal rutin saja, kemudian bertahap dan bertahap lagi,” imbuhnya.

Ketika sudah mulai terbiasa, dibiasakan untuk tidak langsung gas pol atau dengan kekuatan penuh. Goweser dianjurkan untuk bersepeda ringan terlebih dahulu. Baru, setelah dirasa badannya sudah hangat dan berkeringat, maka bisa langsung tambah kecepatan.

“Itu dilakukan supaya badan tidak kaget, jadi ada warming up,” lanjutnya.

BACA JUGA: Pernah Jatuh Dari Sepeda, Goweser Perempuan Asal Kudus Berbagi Pengalaman
BACA JUGA: Pernah Jatuh Dari Sepeda, Goweser Perempuan Asal Kudus Berbagi PengalamanSoal sarapan atau tidak sebelum melaksanakan gowes, Arief menyarankan untuk tidak makan makanan yang berat langsung. Yang paling penting, adalah ada asupan nutrisi dan energy yang masuk sebelum gowes.“Kalau makan berat bisa buat perut tidak nyaman nanti, buah atau coklat bar biasanya bisa memberikan energy yang lumayan,” ujarnya.Walaupun begitu, hal terpenting harus diperhatikan adalah untuk mengatur pola tidur yang cukup. Goweser, imbuh dia, setidaknya harus tidur minimal enam jam. Jika tidak, detak jantung pasti akan mudah naik dan mudah lelah.“Bila itu sudah terjadi ya jangan dipaksa, akan berbahaya nanti, sebaiknya beristirahat terlebih dahulu sampai detak jantungnya turun,” pungkasnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Budi Erje

Baca Juga

Komentar

Terpopuler