Penjualan Tiket Jauh Dari Target, ASN NTB Wajib Nonton MotoGP Mandalika 2022
Murianews
Rabu, 2 Maret 2022 20:57:11
MURIANEWS, Mandalika- Para ASN (Aparatur Sipil Negara) di Provinsi NTB (Nusa Tenggara Barat) harus bersiap-siap untuk melihat secara langsung MotoGP Mandalika 2022. Balapan ini disebutkan menjadi ‘wajib’ untuk mereka tonton secara langsung.
Ketentuan bahwa para ASN di NTB ‘wajib’ menonton langsung MotoGP Mandalika 2022, sudah diputuskan oleh Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Mereka memutuskan untuk mendorong keterlibatan para ASN untuk ikut memeriahkan gelaran balapan itu.
Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Lalu Gita Ariadi mengungkapkan, ASN di NTB wajib menyaksikan balap motor paling bergengsi di dunia tersebut. Dari kalangan ASN ditargetkan ada 20 ribu tiket yang disiapkan.
"Dari Pemerintah Provinsi NTB kepada ASN-nya diwajibkan untuk menyaksikan (MotoGP). Di mana ASN provinsi 4.000 tiket, kemudian untuk ASN se-kabupaten kota se-NTB sebanyak 16 ribu tiket," kata Lalu Gita Ariadi dalam sebuah acara konferensi pers.
BACA JUGA: Banyak Komplain Usai Tes Pramusim MotoGP, Sirkuit Madalika Akan Diaspal UlangTak hanya ASN, Pemprov NTB katanya juga akan menyasar belasan ribu target penonton lainnya. Sehingga target penjualan tiket MotoGP Mandalika 2022 bisa tercapai. Salah satunya menggaet para penonton dari kalangan santri.
"Kami terus berkoordinasi, bagaimana masyarakat bisa difasilitasi untuk pembelian tiket, demikian juga para pelajar mahasiswa guru-guru kami akan minta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk konsolidasi penjualan tiket ini. Kementerian Agama juga, untuk ustaz dan santri, sehingga mudah-mudahan 1% (jumlah warga NTB) ini laku terjual," tambahnya.
Sampai saat ini, penjualan tiket MotoGP Mandalika 2022 baru mencapai 21 ribu lembar. Padahal, untuk balapan ini, disediakan tiket sebanyak 63 ribu untuk mengakomodir pecinta balapan berkelas dunia tersebut."Per 20 Februari 2022, sebanyak 21.530 tiket dari prediksi tiket yang dijual adalah 63 ribu. Angka penjualan tiket yang masih belum menggembirakan ini ada beberapa faktor," katanya.Beberapa trobosan dilakukan untuk bisa mendorong terjualnya tiket balapan ini. Dinataranya, Pemprov NTB memberikan potongan harga khusus hingga 10 persen bagi masyarakat dengan KTP NTB yang ingin menyaksikan MotoGP di Mandalika."Kami sudah bersurat dengan perangkat daerah agar datang ke MotoGP dan kemudian memberikan harga khusus bagi masyarakat dengan KTP NTB yakni potongan 10 persen. Bila perlu tanggal 18-21 Maret akan kami jadikan hari libur, sehingga target 1 persen penduduk Lombok menyaksikan MotoGP bisa terpenuhi sebaik-baiknya," katanya.Strategi penjualan tiket melalui pegawai instansi pemerintah di daerah diarahkan untuk dapat mendongkrak jumlah penjualan tiket hingga hari penyelenggaraan yakni 18-20 Maret 2022.Penulis: Budi ErjeEditor: Budi ErjeSumber:
CNN Indonesia
[caption id="attachment_275686" align="alignleft" width="1080"]

Para ASN (Aparatur Sipil Negara) di Provinsi NTB (Nusa Tenggara Barat) harus bersiap-siap untuk melihat secara langsung MotoGP Mandalika 2022. Balapan ini disebutkan menjadi ‘wajib’ untuk mereka tonton secara langsung.(www.facebook.com/MotoGP/photos/)[/caption]
MURIANEWS, Mandalika- Para ASN (Aparatur Sipil Negara) di Provinsi NTB (Nusa Tenggara Barat) harus bersiap-siap untuk melihat secara langsung MotoGP Mandalika 2022. Balapan ini disebutkan menjadi ‘wajib’ untuk mereka tonton secara langsung.
Ketentuan bahwa para ASN di NTB ‘wajib’ menonton langsung MotoGP Mandalika 2022, sudah diputuskan oleh Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Mereka memutuskan untuk mendorong keterlibatan para ASN untuk ikut memeriahkan gelaran balapan itu.
Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Lalu Gita Ariadi mengungkapkan, ASN di NTB wajib menyaksikan balap motor paling bergengsi di dunia tersebut. Dari kalangan ASN ditargetkan ada 20 ribu tiket yang disiapkan.
"Dari Pemerintah Provinsi NTB kepada ASN-nya diwajibkan untuk menyaksikan (MotoGP). Di mana ASN provinsi 4.000 tiket, kemudian untuk ASN se-kabupaten kota se-NTB sebanyak 16 ribu tiket," kata Lalu Gita Ariadi dalam sebuah acara konferensi pers.
BACA JUGA: Banyak Komplain Usai Tes Pramusim MotoGP, Sirkuit Madalika Akan Diaspal Ulang
Tak hanya ASN, Pemprov NTB katanya juga akan menyasar belasan ribu target penonton lainnya. Sehingga target penjualan tiket MotoGP Mandalika 2022 bisa tercapai. Salah satunya menggaet para penonton dari kalangan santri.
"Kami terus berkoordinasi, bagaimana masyarakat bisa difasilitasi untuk pembelian tiket, demikian juga para pelajar mahasiswa guru-guru kami akan minta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk konsolidasi penjualan tiket ini. Kementerian Agama juga, untuk ustaz dan santri, sehingga mudah-mudahan 1% (jumlah warga NTB) ini laku terjual," tambahnya.
Sampai saat ini, penjualan tiket MotoGP Mandalika 2022 baru mencapai 21 ribu lembar. Padahal, untuk balapan ini, disediakan tiket sebanyak 63 ribu untuk mengakomodir pecinta balapan berkelas dunia tersebut.
"Per 20 Februari 2022, sebanyak 21.530 tiket dari prediksi tiket yang dijual adalah 63 ribu. Angka penjualan tiket yang masih belum menggembirakan ini ada beberapa faktor," katanya.
Beberapa trobosan dilakukan untuk bisa mendorong terjualnya tiket balapan ini. Dinataranya, Pemprov NTB memberikan potongan harga khusus hingga 10 persen bagi masyarakat dengan KTP NTB yang ingin menyaksikan MotoGP di Mandalika.
"Kami sudah bersurat dengan perangkat daerah agar datang ke MotoGP dan kemudian memberikan harga khusus bagi masyarakat dengan KTP NTB yakni potongan 10 persen. Bila perlu tanggal 18-21 Maret akan kami jadikan hari libur, sehingga target 1 persen penduduk Lombok menyaksikan MotoGP bisa terpenuhi sebaik-baiknya," katanya.
Strategi penjualan tiket melalui pegawai instansi pemerintah di daerah diarahkan untuk dapat mendongkrak jumlah penjualan tiket hingga hari penyelenggaraan yakni 18-20 Maret 2022.
Penulis: Budi Erje
Editor: Budi Erje
Sumber:
CNN Indonesia