Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, London- Perusahaan apparel olahraga Nike dipastikan belum akan meninggalkan Chelsea yang tengah sekarat. Perusahaan peralatan olahraga asal Amerika ini dikabarkan mempertahankan kerja sama sponsor dengan Chelsea.

Keputusan itu mengandung sebuah ‘tantangan’ di tengah kebijakan Pemerintah Inggris yang menjatuhkan sanksi keras untuk Roman Abramovich. Sanksi pada si pemilik klub, pada akhirnya berimbas kepada Chelsea.

Chelsea menghadapi situasi tak menentu, setelah pemiliknya, Abramovich mendapat berbagai sanksi dari Pemerintah Inggris. Beberapa sponsor Chelsea dikabarkan langsung bereaksi dan memutuskan untuk meninggalkan klub London itu.

BACA JUGA: Setelah Sanksi Inggris, Chelsea Terancam Bangkrut Dalam Waktu Dekat

Salah satu sponsor utama mereka, ‘Three’ bahkan sudah memutuskan untuk menghentikan kerjasama mereka. Perusahaan telekomunikasi ini, sudah sejak beberapa musim menjalin kerjasama sebagai sponsor utama The Blues.

Sementara Nike sebelumnya juga sempat diberitakan mempertimbangkan kerja sama mereka dengan Chelsea. Namun belakangan, mereka menyatakan untuk sementara belum merubah perjanjian yang sudah disepakati bersama Chelsea.
"Sumber yang dekat dengan pembuat perlengkapan dari Nike menyampaikan pada The Athletic bahwa hubungan dengan Chelsea tetap terjaga," demikian dilaporkan oleh sejumlah media Inggris.Kontrak Nike dengan Chelsea berdurasi 15 tahun. Jika Nike mencabut sponsorship maka juara bertahan Liga Champions itu akan kehilangan 900 juta poundsterling atau setara dengan Rp16,8 triliun.Dalam kerja sama itu Nike berkewajiban memproduksi perlengkapan pemain selama pertandingan, termasuk kostum latihan dan jersey replika yang dijual kepada para penggemar.Persoalannya dalam sanksi pemerintah Inggris untuk Abramovich yang berimbas ke Chelsea, klub asal London Barat itu dilarang menjual suvenir, termasuk kostum tim, hingga waktu yang belum ditentukan. Toko merchandise resmi di Stamford Bridge pun resmi ditutup sementara hingga pemberitahuan selanjutnya.Penulis: Budi ErjeEditor: Budi ErjeSumber: Daily Mail

Baca Juga

Komentar

Terpopuler