Derby Glasgow di Skotlandia Diwarnai Botol Pecah di Tengah Lapangan

[caption id="attachment_282456" align="alignleft" width="1335"] Penjaga Gawang Celtic, Joe Hart meminta petugas Steward untuk membersihkan pecahan kaca yang berhamburan di area gawangnya. (tangkapan Layar)[/caption] MURIANEWS, Glasgow- Derby Glasgow yang mempertemukan Glasgow Celtic dan Glasgow Rangers didwarnai insiden pelemparam botol. Dalam kejadian ini seorang anggpta staf Celtic harus menerima jahitan di luka bagian kepalanya. Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Old Firm, kandang Rangers, Minggu (3/4/2022), Celtic berhasil memenangkan derby dengan skor 2-1. Mereka unggul lewat gol yang diciptakan oleh Tom Rogic pada menit ke-7 dan Cameron Carter pada menit ke-42. Tuan rumah Glasgow Ranger sebelumnya sempat unggul melalui gol Aaron Ramsey pada menit ke-3. Namun sayangnya, Rangers harus mengalami kekalahan dalam pertandingan yang sengit itu. Selain kalah, Rangers nampaknya akan menghadapi konsekuensi atas kejadian pelemparan botol yang dilakukan penggemarnya. Penjaga gawang Celtic, Joe Hart menarik perhatian setelah memunguti pecahan kaca di area depan gawangnya. BACA JUGA: Steven Gerrard Tinggalkan Rangers Untuk Aston Villa Pecahan kaca itu dilemparkan para pendukung tuan rumah, sehingga menimbulkan bahaya bagi semua pemain yang ada di lapangan. Pertandingan pada awal babak kedua ini akhirnya terhenti beberapa menit, ketika steward harus membersihkan pecahan kaca di atas rumput lapangan. Sebelumnya, pada babak pertama, staf Celtic dilaporkan telah terkena lemparan botol kaca. Lemparan itu berasal dari arah tribun penggemar Rangers yang kecewa karena teritinggal dari rivalnya. Rangers mengatakan mereka siap bertanggung jawab atas kejadian ini. Selanjutnya mereka juga menyatakan siap menanggung konsekuensi atas insiden ini. Pelaku pelemparan selanjutnya akan dilarang masuk ke stadion jika telah teridentifikasi. "Kami membantu Polisi Skotlandia mengenai kedua insiden tersebut dan dapat mengkonfirmasi bahwa CCTV stadion sedang ditinjau. Kami sangat mengutuk insiden tersebut dan para pelaku akan dilarang," demikian pernyataan resmi dari Rangers. Sedangkan kubu Celtic, melalui pernyataan resminya mengungkapkan jika seorang staf-nya mengelami luka akibat lempara botol. Selanjutnya mereka menyerahkan sepenuhnya tindakan penanganan yang dilakukan. "Kami dapat mengkonfirmasi bahwa seorang anggota staf ruang belakang kami terkena botol kaca. Dia membutuhkan perawatan medis yang mendesak dan jahitan pada luka di kepala. Masalahnya sekarang ada di tangan Polisi Skotlandia," ujar Celtic memberikan pernyataan. Manajer Celtic, Postecoglou menyayangkan kejadian ini. Saat itu, semua bagian tim tengah masuk ke ruang ganti setelah babak pertama selesai. Saat melewati bagian tribun penggemar Rangers, kejadian itu berlangsung. "Yeah, dia, dalam perjalanan masuk. Saya pikir dia baik-baik saja, Dia memiliki beberapa jahitan. Ini mengecewakan karena ini adalah permainan yang berseri-seri di seluruh dunia dan berdiri sendiri. Anda memiliki dua tim yang melakukannya di tempat pertama dan kedua dan Anda tidak perlu beberapa idiot merusaknya," keluh Postecoglou. Diperkirakan botol yang dilemparkan ke arah gawang Joe Hart membentur mistar gawang lebih dahulu. Sehingga botol itu pecah berkeping-keping menyebar di depan gawang Joe Hart. “Ini mengecewakan. Saya pikir itu adalah derby yang tepat, suasananya luar biasa, kedua tim siap untuk itu, kedua tim akan melakukannya. Anda tidak membutuhkannya. Saya tidak tahu apa yang orang coba capai dengan melakukan itu. Saya pikir itu adalah tontonan yang fantastis,” tambah Postecoglu. "Duduk di sini sekarang sebagai pelatih pemenang, semacam itu mencemari pandangan saya tentang hal itu, tetapi saya pikir siapa pun yang menonton itu akan setuju itu adalah permainan sepakbola yang bagus dan Anda bisa tahu ada sesuatu yang berarti di akhir itu dengan cara kedua set pemain melakukannya,” ujarnya lagi. Penulis: Budi Erje Editor: Budi Erje Sumber: Daily Mail