Insiden Pelemparan Botol di Glasgow Dikecam Beberapa Pihak

[caption id="attachment_282459" align="alignleft" width="1223"] Sejumlah petugas Steward di Stadion Ibrox tengah memunguti pecahan kaca yang dilempar pendukung Glasgow Rangers. (Tangkapan layar)[/caption] MURIANEWS, Glasgow- Insiden pelemparan botol di Derby Glasgow mendapatkan kecaman dari beberapa pihak. Legenda Glasgow Rangers, bahkan menyebut tindakan itu sangar memalukan. Kejadian ini berlangsung dalam derby Glasgow di Liga Primer Skotlandia, Minggu (3/4/2022). Ally McCoist menegaskan kejadian itu sungguh tidak perlu terjadi. Mantan pemain yang pernah menjadi bintang di Glasgow Rangers ini bahkan menyebut kejadian ini sebagai kebodohan yang kotor. "Itu (memalukan) persis seperti itu. Anda terus berpikir tidak ada yang akan pernah mengejutkan Anda lagi tapi sayang saya. Jujur? Kebodohan yang benar-benar kotor," kata McCoist dengan nada gusar. Kekecewaan yang sama juga dilontarkan oleh Mantan striker Celtic, Chris Sutton. Melalui twitter mantan pemain legendaris ini bahkan mengeluarkan pernyataan dengan kalimat sangat kasar pada cuitanya. "(Adalah) Bajingan mutlak, melemparkan botol kaca ke lapangan. Seberapa rendah beberapa orang bisa pergi? Ini adalah bagaimana permainan ini akan diingat sekarang," semprotnya. BACA JUGA: Derby Glasgow di Skotlandia Diwarnai Botol Pecah di Tengah Lapangan Sementara itu, Manajer Tim Rangers, Giovanni van Bronckhorst mengatakan penundaan pertandingan di babak kedua sepenuhnya dapat dimengerti. Sebab pecahan kaca tergeletak di gawang adalah sangat berbahaya. "Tentu saja itu bukan yang Anda inginkan. Anda keluar dari ruang ganti dan bersiap dengan baik untuk babak kedua, Anda ingin pergi. Tapi Anda harus menunggu beberapa menit. Tidak pernah baik bahwa karena situasi permainan harus dihentikan. Saya tidak berpikir itu hal yang baik,” ujar Van Bronckhorst. "Keselamatan adalah yang pertama dan saya mengerti kami harus menunggu lapangan dapat dimainkan untuk kedua tim," tambahnya. Terpisah, juru bicara Kepolisian Skotlandia mengatakan pihaknya memang telah mendapatlan laporan mengenai kejadian ini. Selanjutnya masih akan dilakukan langkah-langlah investigasi yang diperlukan. "Kami mengetahui botol kaca dilemparkan ke Stadion Ibrox, Glasgow selama pertandingan Rangers vs Celtic pada hari Minggu (3/4/2022). Satu orang menderita luka-luka akibat ini dan membutuhkan perawatan,” demikian dikatakan Jubir Kepolisian Glasgow. "Penyelidikan saat ini sedang berlangsung untuk menetapkan keadaan penuh. Kami mengetahui botol kaca dilemparkan ke lapangan. Penyelidikan saat ini sedang berlangsung,” tambah pernyataan dari pihak polisi. Mengomentari insiden pecahan kaca, mantan striker Celtic, Andy Walker juga menyampaikan kekecewaannya. Walker menyebut kejadian ini adalah sesuatu yang sudah keterlaluan. "Itu benar-benar keterlaluan, untuk melihat botol pecah di lapangan permainan yang dapat mempengaruhi wasit, para pemain, siapa pun yang dituju. Ini keterlaluan,” semprotnya dengan sengit. "Ini adalah satu hal untuk ditunjukkan, seperti yang kita lihat beberapa minggu yang lalu, untuk memprotes menggunakan bola tenis, kertas toilet – dan kita bahkan akan mendapatkan masalah dengan itu.Tapi botol pecah? (Ini) adegan yang memalukan, memalukan bahwa siapa pun akan memilih untuk melemparkan apa pun ke lapangan, apalagi botol pecah,” keluhnya panjang. Penulis: Budi Erje Editor: Budi Erje Sumber: Daily Mail