Meski Menang, Manchester City Menghadapi Perlawanan Liat Atletico Madrid
Murianews
Rabu, 6 April 2022 05:11:41
MURIANEWS, Manchester- Berkat gol Kevin De Bruyne, Manchester City akhirnya memang berhasil menang di Perempat Final Leg Pertama Liga Champions 2021-2022. Namun mereka benar-benar menghadapi perlawanan liat Atletico Madrid.
Bertanding Stadion Etihad, Rabu (6/4/2022), Manchester City akhirnya menang 1-0 lewat gol tunggal yang diciptakan oleh Kevin De Bruyne pada menit ke-70. Gol ini menjadi sangat penting, mengingat bagaimana Atletico Madrid, begitu liat dalam bermain.
Segera setelah peluit ditiup wasit, Mancheter City langsung berniat menyudutkan Atletico Madrid, dengan harapan bisa segera mencetak gol. Namun, tim tamu juga secara aktif langsung membuat barikade pertahanan yang liat dan solid.
BACA JUGA: Liverpool Merebut Kemenangan Mudah di Kandang BenficaDengan model strategi yang seperti ini, membuat Manchester City yang bermain mendominasi sedikit demi sedikit menjadi tidak nyaman dalam permainanya. Untuk sebagian besar babak pertama, bola hampir secara eksklusif bergulir di sisi lapangan Atletico Madrid.
Mancheseter City benar-benar menguasai permainan, tetapi mendapati pertahanan berkelas dari lawan. Para pemain Pep Guardiola, seringkali terjebak saat mencoba mendekati gawang lawan. Pada akhir 45 menit pertama, kedua tim akhirnya memasuki jeda tanpa gol tercipta.
Di babak kedua, Atletico Madrid masih tetap aktif ‘mundur’ dan mencoba memberikan permainan kepada Manchester City. Namun, sampai berpuluh menit, para pemain tim tuan rumah tidak dapat menemukan jalan menembus gawang Jon Oblak.
Titik balik pertandingan akhirnya didapatkan Manchester City, ketika Pep Guardiola memutuskan untuk memainkan Phill Foden pada menit ke-68. Setelah dua menit bermain, pemain muda berbakat Inggris ini berhasil menerobos pertahanan Atletico.Setelah mampu menerobos, Foden kemudian mengirimkan umpan akurat, yang akhirnya dengan cantik diselesaikan oleh Kevin De Bruyne. Gol yang terjadi pada menit ke-70 ini membuat setidaknya Manchester City mendapatkan kelegaan.Setelah tim tuan rumah mendapat gol, pertandingan berubah menjadi agak lebih terbuka. Atletico Madrid tidak lagi mempertahankan strategi bertahan yang mereka usung sejak babak pertama.Dengan permainan yang lebih longgar, Manchester City memiliki lebih banyak ruang untuk mengekploitasi serangan. Namun sayangnya, sisa waktu yang ada tidak bisa memberi mereka tambahan gol.Hasil ini membawa Manchester City meraih kemenangan meski hanya dengan skor minimal. Meski semua masih bisa terjadi di Leg kedua, paling tidak Manchester City sedikit lebih diuntungkan dibanding Atletico Madrid.Kedua tim akan kembali bertemu di Leg kedua Perempat Fimal Liga Champions pada Kamis (14/4/2022) minggu depan. Mereka akan bertanding di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, dengan Atletico menjadi tuan rumah.Penulis: Budi ErjeEditor: Budi ErjeDari Berbagai Sumber
[caption id="attachment_282771" align="alignleft" width="2171"]
Kevin De Bruyne mencetak gol tunggal untuk membawa Manchester City meraih kemenangan dengan skor minimal. (facebook.com/mancity)[/caption]
MURIANEWS, Manchester- Berkat gol Kevin De Bruyne, Manchester City akhirnya memang berhasil menang di Perempat Final Leg Pertama Liga Champions 2021-2022. Namun mereka benar-benar menghadapi perlawanan liat Atletico Madrid.
Bertanding Stadion Etihad, Rabu (6/4/2022), Manchester City akhirnya menang 1-0 lewat gol tunggal yang diciptakan oleh Kevin De Bruyne pada menit ke-70. Gol ini menjadi sangat penting, mengingat bagaimana Atletico Madrid, begitu liat dalam bermain.
Segera setelah peluit ditiup wasit, Mancheter City langsung berniat menyudutkan Atletico Madrid, dengan harapan bisa segera mencetak gol. Namun, tim tamu juga secara aktif langsung membuat barikade pertahanan yang liat dan solid.
BACA JUGA: Liverpool Merebut Kemenangan Mudah di Kandang Benfica
Dengan model strategi yang seperti ini, membuat Manchester City yang bermain mendominasi sedikit demi sedikit menjadi tidak nyaman dalam permainanya. Untuk sebagian besar babak pertama, bola hampir secara eksklusif bergulir di sisi lapangan Atletico Madrid.
Mancheseter City benar-benar menguasai permainan, tetapi mendapati pertahanan berkelas dari lawan. Para pemain Pep Guardiola, seringkali terjebak saat mencoba mendekati gawang lawan. Pada akhir 45 menit pertama, kedua tim akhirnya memasuki jeda tanpa gol tercipta.
Di babak kedua, Atletico Madrid masih tetap aktif ‘mundur’ dan mencoba memberikan permainan kepada Manchester City. Namun, sampai berpuluh menit, para pemain tim tuan rumah tidak dapat menemukan jalan menembus gawang Jon Oblak.
Titik balik pertandingan akhirnya didapatkan Manchester City, ketika Pep Guardiola memutuskan untuk memainkan Phill Foden pada menit ke-68. Setelah dua menit bermain, pemain muda berbakat Inggris ini berhasil menerobos pertahanan Atletico.
Setelah mampu menerobos, Foden kemudian mengirimkan umpan akurat, yang akhirnya dengan cantik diselesaikan oleh Kevin De Bruyne. Gol yang terjadi pada menit ke-70 ini membuat setidaknya Manchester City mendapatkan kelegaan.
Setelah tim tuan rumah mendapat gol, pertandingan berubah menjadi agak lebih terbuka. Atletico Madrid tidak lagi mempertahankan strategi bertahan yang mereka usung sejak babak pertama.
Dengan permainan yang lebih longgar, Manchester City memiliki lebih banyak ruang untuk mengekploitasi serangan. Namun sayangnya, sisa waktu yang ada tidak bisa memberi mereka tambahan gol.
Hasil ini membawa Manchester City meraih kemenangan meski hanya dengan skor minimal. Meski semua masih bisa terjadi di Leg kedua, paling tidak Manchester City sedikit lebih diuntungkan dibanding Atletico Madrid.
Kedua tim akan kembali bertemu di Leg kedua Perempat Fimal Liga Champions pada Kamis (14/4/2022) minggu depan. Mereka akan bertanding di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, dengan Atletico menjadi tuan rumah.
Penulis: Budi Erje
Editor: Budi Erje
Dari Berbagai Sumber
