Embargo Eropa Bantu Real Madrid di Stamford Bridge, Dengan Benzema Menggila

[caption id="attachment_283031" align="alignleft" width="1940"] Karim Benzema menggila, di Stamford Bridge. (facebook.com/ChampionsLeague/photos)[/caption] MURIANEWS, London- Kondisi Chelsea yang ‘tertekan’ oleh embargo Eropa, tak disangkal telah membantu Real Madrid di Stamford Bridge. Tim Los Blancos berhasil menang 3-1 atas Chelsea di Perempat Final leg pertama Liga Champions, Kamis (7/4/2022) dinihari WIB. Karim Benzema menjadi pemain yang paling bersinar di pertandingan ini. Pemain internasional Prancis ini berhasil mencetak hattrick pada menit ke-21, 24’ dan 46’. Sementara Chelsea hanya mampu membalas satu gol melalui Kai Havertz pada menit ke-40. Pada babak pertama Real Madrid sudah mampu menutup pertandingan dengan skor 2-1. Penyerang internasional Prancis, Karim Benzema mencetak dua gol dalam waktu kurang dari 4 menit. Sejak awal pertandingan, sebenarnya Chelsea bisa dikatakan mampu menekan pertahanan Real Madrid. Tekanan ini secara jelas menempatkan Real Madrid dalam situasi terancam. Namun siapapun tahu bagaimana Real Madrid. BACA JUGA: Real Madrid Ada di Depan Dalam Pengejaran Tiket Semifinal, Bayern Munchen Tertinggal Klub yang paling berpengalaman di Liga Champions ini selalu tenang dan penuh kepercayaan diri. Seperti halnya kebiasaan yang ditunjukan Madrid, tim ini selalu bisa bermain secara utuh. Di tengah kepungan serangan pemain Chelsea, tim raksasa Spanyol pada akhirnya malah mampu membuat Chelsea terkejut. Pada menit ke-10, Vinicius Junior berhasil membuat sengatan, melalui serangan balik cepat yang bertenaga. Mendapatkan umpan dari Fede Valverde yang menusuk dari sisi kanan, Vinicius melakukan sebuah manuver. Pemain ini berhasil mengecoh pemain bertahan Chelsea, dan melepaskan sebuah tembakan. Meski tidak menjadi gol, apa yang dilakukan Vinicius Junior telah menghidupkan tanda bahaya di pertahanan Chelsea. Chelsea mendapatkan peluang pada menit ke-16, Reece James yang coba menembak ke pojok kanan gawang, tapi Courtois mampu menepisnya. Real Madrid akhirnya justru unggul setelah kerjasama Vinicius dan Benzema bisa diakhiri dengan gol pertama Benzema. Tiga menit berselang, lagi-lagi sundulan kepala Benzema membuat pertahanan Chelsea mendapatkan terror. Kali ini Benzema berhasil memapaki umpan lambung yang dilepas ole Luka Modric. Chelsea yang tertinggal, berupaya keras mengejar skor, dengan meningkatkan tekanan pada lawannya. Mereka memetik hasilnya pada menit ke-40 saat Kai Havertz mampu menyundul umpan corssing Jorginho. Gol ini memberi harapan bagi Chelsea untuk setidaknya bisa mengejar ketertinggalan. Namun memasuki babak kedua, lagi-lagi Benzema merubuhkan harapan para pemain Chelsea. Pemain Prancis ini mencetak gol ke-3 beberapa saat setelah babak kedua di mulai. Ketinggalan 1-3 di awal babak kedua, memberi pukulan berat bagi para pemain Chelsea. Mereka yang selama ini sudah mendapatkan berbagai tekanan dari luar lapangan, akibat embargo Eropa, langsung tertimpa beban berat. Meskipun masih berupaya untuk mengejar ketinggalan gol, namun semua upaya Chelsea mendapati jalan buntu. Beberapa peluang tercipta, namun tidak ada satupun gol yang didapatkan para pemain Chelsea. Sebaliknya, Real Madrid yang sudah unggul bermain dengan kontrol penuh. Mereka dengan leluasa mengendalikan permainan, meskipun kadang-kadang harus bermain di bawah tekanan. Hasil ini memberi kesempatan lebih besar bagi Real Madrid untuk melangkah ke semifinal. Kedua tim akan bertemu kembali di leg kedua pada Rabu (13/4/2022) dinihari WIB. Dengan keunggulan agregat 3-1, Real Madrid akan gantian bertindak sebagai tuan rumah. Penulis: Budi Erje Editor: Budi Erje Dari Berbagai Sumber