Kylian Mbappe Ingin ‘Menangkap Dua Ikan’ Sekaligus, Real Madrid Mulai Kesal

[caption id="attachment_290994" align="alignleft" width="1134"] Manuver Kylian Mbappe di Bursa Transfer membuat Real Madrid 'kesal'. (facebook.com/kylianmbappeofficiel)[/caption] MURIANEWS, Madrid- Kylian Mbappe, bintang muda Prancis yang tengah menjadi rebutan, dinilai mencoba ingin ‘menangkap dua ikan’ sekaligus. Dugaan itu muncul setelah dua klub yang bersaing, Real Madrid dan PSG mencoba memperebutkannya. Dengan Real Madrid, Kylian Mbappe dikabarkan sudah mencapai kesepakatan lisan, pada pekan lalu. Namun dalam beberapa hari ini, penyerang ganas Prancis ini, menunjukan sikap ‘ragu-ragu’. Situasi ini menimbulkan kebingungan dan kekesalan dari kubu Madrid yang sudah ‘ngebet’ mendapatkannya. Real Madrid, secara khusus telah disebut mencapai kesepakatan lisan dengan Mbappe pada pekan lalu. Namun tak lama setelah meninggalkan negosiasi, Real Madrid menerima telepon dari perwakilan Mbappe yang mengatakan bahwa mereka akan berpikir lebih banyak sebelum membuat keputusan. Hal ini membuat Raksasa Spanyol ini langsung curiga, bintang Prancis itu masih mempertimbangkan niat untuk berada di PSG selama satu atau dua tahun lagi, sebelum pindah ke Spanyol.Langkah ragu-ragu striker berusia 24 tahun itu baru-baru ini membuat mereka lebih bingung dan kesal, karena sebelumnya telah menutup kesepakatan tentang "berbagi" hak gambar dan biaya berlapis, dalam jumlah besar. BACA JUGA: Operasi Transfer Real Madrid Terancam Gagal Karena Ibunda Kylian Mbappe Media Spanyol, Marca mengungkapkan bahwa perwakilan Mbappe, awalnya meminta bonus kontrak hingga 200 juta euro. Jumlah itu sama dengan apa yang ditawarkan Real Madrid untuk meyakinkan PSG agar melepaskan pemainnya itu, musim lalu. Setelah beberapa negosiasi, kedua belah pihak kabarnya mencapai kesepakatan akhir pada angka 130 juta euro. Mengenai hak cipta gambar, Presiden Real Madrid, Florentino Perez juga membuat konsesi yang belum pernah terjadi sebelumnya. Dengan demikian, ia bersedia membiarkan Mbappe menikmati hingga 75% dari keuntungan dari hak citra pribadi. Konsesi ini melampaui rekor sebelumnya sebesar 60% yang diberikan Real Madrid untuk Cristiano Ronaldo. Dapat dikatakan bahwa Real Madrid melakukan segalanya untuk meyakinkan Mbappe agar segera bermain di Bernabeu. Sehingga apa yang dikatakan oleh perwakilan Mbappe yang seolah melakukan 'penundaan', membuat Real Madrid kecewa dan marah. Pertandingan Ligue 1 antara PSG melawan Metz pada akhir pekan ini akan menjadi waktu yang penting untuk mengetahui masa depan Mbappe. Jika bintang Prancis itu mengumumkan keputusannya pada Sabtu (21/5/2022) hari ini, maka pemain ini akan menjadi milik PSG kembali. Sebaliknya, jika dia membuat pengumuman pada hari Minggu (22/5/2022), bisa jadi berarti striker Prnacis itu akan tiba di Real Madrid. Sementara itu, menurut surat kabar Prancis Sport, Mbappe malah dikabarkan hampir pasti akan memperpanjang kontraknya dengan PSG. Alih-alih pindah ke Real Madrid. Meskipun kontraknya belum ditandatangani, PSG disebutkan sudah memutuskan untuk memberikan hak istimewa jika dirinya mau tetap berada di Paris. Hak istimewa itu disebut 'belum pernah terjadi sebelumnya'. Secara khusus, jika Mbappe stuju memanjangkan kontraknya, PSG akan menjadi pemilik proyek olahraga di klub tersebut. Mbappe akan diberi hak untuk ikut memilih pelatih dan ikut menentukan transfer pemain. Sementara itu, menurut pakar transfer terkemuka dunia, Fabrizio Romano, Mbappe saat ini sedang masih terus dalam pembicaraan dengan Real Madrid dan PSG. Tawaran dari kedua raksasa ini menurutnya memiliki nilai kompensasi yang hampir identik. Romano menyebutkan, bintang kelahiran 1998 tersebut akan kembali bertemu dengan timnya, sebelum membuat pengumuman resmi tentang masa depannya. Apakah tetap di PSG Paris, ataukah ke Real Madrid. Penulis: Budi Erje Editor: Budi Erje Dari Berbagai Sumber