Tersinggung Disebut ‘Adu Kungfu’, Persik Kembalikan Piala Trofeo Ronaldinho
Murianews
Jumat, 1 Juli 2022 15:55:20
MURIANEWS, Jakarta – Kubu Persik Kediri tersinggung dengan pernyataan salah satu petinggi Rans Nusantara FC yang melontarkan kalimat ‘Adu Kungfu’, di Trofeo Piala Ronaldinho. Persik Kediri yang keluar sebagai juara di trofeo itu, bersikeras akan mengembalikan Piala Trofeo Piala Ronaldinho itu.
Persik Kediri, RANS Nusantara FC dan Arema FC beberapa pekan lalu terlibat dalam pertandingan Trofeo Nusantara With Ronaldinho. Dalam turnamen trofeo ini akhirnya Persik Kediri keluar sebagai Juara.
Namun menyusul adanya kalimat ‘Main Kungfu’ yang dilontarkan petinggi Rans Nusantara FC, membuat kubu Persik Kediri tersinggung. Mereka menganggap tidak ada tudingan adu kungfu dalam pertandingan trofeo tersebut.
"Pernyataan bahwa tim Persik Kediri bermain keras dan menjurus kasar yang dianalogikan sebagai 'Adu Kungfu' merupakan opini sepihak tanpa melihat statistik serta kejadian yang sebenarnya terlihat di lapangan hijau," ujar kubu Persik di unggahan media sosial mereka.
BACA JUGA: Rans Cilegon FC Datangkan Ronaldinho, Akhir Juni Akan Datang ke IndonesiaDalam unggahannya, Persik juga menyertakan statistik pertandingan berkait dengan kartu kuning, kartu merah, dan jumlah pelanggaran yang mereka dapatkan di trofeo itu. Hal ini dilakukan sebagai bukti bahwa penilaian ‘adu kungfu’ itu tidak berdasar.
"Untuk itu dengan tegas dan sadar kami kembalikan Piala Trofeo Nusantara with Ronaldinho kepada pihak penyelenggara untuk digunakan dengan sebaik-baiknya," lanjut pernyataan tersebut.
Persik Kediri memutuskan mengembalikan Piala Trofeo Ronaldinho yang sudah mereka terima karena alasan tersebut. Skuad ‘Macan Putih’ Persik Kediri, tampil sebagai Juara di Trofeo Ronaldinho akhir pekan lalu, setelah menang adu tendangan pinalti, Minggu (26/6/2022). Mereka mengembalikan Piala Trofeo Ronaldinho pada Rabu (29/6/2022).Sebelumnya, salah satu petinggi Rans Nusantara FC sempat menyampaikan pernyataan bahwa pertandingan Trofeo Ronaldinho berlangsung keras bak ‘Adu kungfu’. Pernyataan itu keluar dari Chairman Rans Nusantara, Rudy Salim .Sebagai chairman Rans Nusantara FC, Rudy Salim menyebut pertandingan trofeo Ronaldinho berjalan terlalu serius. Rudy menganalogikan hal ini seperti pertandingan adu kungfu.Sehingga pertandingan trofeo yang diharapkan bisa memberikan hiburan ceria dan memberikan panggung bagi Ronaldinho tidak bisa diwujudkan. Tim-tim yang bertanding menurutnya malah seperti ‘adu kungfu’."Makanya, kemarin itu saya salah briefing. Saya bilang ini fun game ternyata 'di sebelah' mungkin anggapnya adu kungfu. Jadi salah paham kayaknya serius banget kemarin sudah kayak Liga Champions," kata Rudy Salim.Penulis: Budi ErjeEditor: Budi ErjeSumber: Bolaokezone.com
[caption id="attachment_299115" align="alignleft" width="1080"]
Persik Kediri kembalikan Piala Trofeo Ronaldinho, karena tersinggung disebut main 'adu kungfu'. (facebook.com/vivacoid/photos)[/caption]
MURIANEWS, Jakarta – Kubu Persik Kediri tersinggung dengan pernyataan salah satu petinggi Rans Nusantara FC yang melontarkan kalimat ‘Adu Kungfu’, di Trofeo Piala Ronaldinho. Persik Kediri yang keluar sebagai juara di trofeo itu, bersikeras akan mengembalikan Piala Trofeo Piala Ronaldinho itu.
Persik Kediri, RANS Nusantara FC dan Arema FC beberapa pekan lalu terlibat dalam pertandingan Trofeo Nusantara With Ronaldinho. Dalam turnamen trofeo ini akhirnya Persik Kediri keluar sebagai Juara.
Namun menyusul adanya kalimat ‘Main Kungfu’ yang dilontarkan petinggi Rans Nusantara FC, membuat kubu Persik Kediri tersinggung. Mereka menganggap tidak ada tudingan adu kungfu dalam pertandingan trofeo tersebut.
"Pernyataan bahwa tim Persik Kediri bermain keras dan menjurus kasar yang dianalogikan sebagai 'Adu Kungfu' merupakan opini sepihak tanpa melihat statistik serta kejadian yang sebenarnya terlihat di lapangan hijau," ujar kubu Persik di unggahan media sosial mereka.
BACA JUGA: Rans Cilegon FC Datangkan Ronaldinho, Akhir Juni Akan Datang ke Indonesia
Dalam unggahannya, Persik juga menyertakan statistik pertandingan berkait dengan kartu kuning, kartu merah, dan jumlah pelanggaran yang mereka dapatkan di trofeo itu. Hal ini dilakukan sebagai bukti bahwa penilaian ‘adu kungfu’ itu tidak berdasar.
"Untuk itu dengan tegas dan sadar kami kembalikan Piala Trofeo Nusantara with Ronaldinho kepada pihak penyelenggara untuk digunakan dengan sebaik-baiknya," lanjut pernyataan tersebut.
Persik Kediri memutuskan mengembalikan Piala Trofeo Ronaldinho yang sudah mereka terima karena alasan tersebut. Skuad ‘Macan Putih’ Persik Kediri, tampil sebagai Juara di Trofeo Ronaldinho akhir pekan lalu, setelah menang adu tendangan pinalti, Minggu (26/6/2022). Mereka mengembalikan Piala Trofeo Ronaldinho pada Rabu (29/6/2022).
Sebelumnya, salah satu petinggi Rans Nusantara FC sempat menyampaikan pernyataan bahwa pertandingan Trofeo Ronaldinho berlangsung keras bak ‘Adu kungfu’. Pernyataan itu keluar dari Chairman Rans Nusantara, Rudy Salim .
Sebagai chairman Rans Nusantara FC, Rudy Salim menyebut pertandingan trofeo Ronaldinho berjalan terlalu serius. Rudy menganalogikan hal ini seperti pertandingan adu kungfu.
Sehingga pertandingan trofeo yang diharapkan bisa memberikan hiburan ceria dan memberikan panggung bagi Ronaldinho tidak bisa diwujudkan. Tim-tim yang bertanding menurutnya malah seperti ‘adu kungfu’.
"Makanya, kemarin itu saya salah briefing. Saya bilang ini fun game ternyata 'di sebelah' mungkin anggapnya adu kungfu. Jadi salah paham kayaknya serius banget kemarin sudah kayak Liga Champions," kata Rudy Salim.
Penulis: Budi Erje
Editor: Budi Erje
Sumber: Bolaokezone.com
