Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Jakarta – Tersingkirnya Timnas Indonesia U-19 dari turnamen Piala AFF U-19 menyisakan kekecewaan besar bagi banyak pihak. Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong menyatakan kekecewaan besar, mendapati kenyataan ini.

Shin Tae-yong pada sesi jump apers menyatakan, penerapan sistem head to head dalam hal ini memang mengecewakan Timnas Indonesia U-19. Meski hal itu tidak bisa dibantahnya, namun dirinya mengaku sangat kecewa karena pada akhirnya timnya yang berhasil menciptakan gol lebih banyak akhirnya harus tersingkir.

Pelatih asal Korea Selatan ini juga menyatakan, patut diduga pertandingan antara Vietnam U-19 dan Vietnam U-19 bisa saja mengandung unsur konspirasi. Namun demikian pihaknya tidak bisa menyampaikan apapun, terkait hal ini.

“Vietnam dan Thailand takut dengan Timnas Indonesia, bisa saja seperti itu. Sehingga situasinya menjadi seperti sekarang ini,” ujar Shin Tae-yong, usai pertandingan, Minggu (10/7/2022).

Di awal sesi pressconfrence, Shin Tae-yong menyatakan sangat bangga dengan para pemainnya yang telah bermain bagus di pertandingan melawan Myanmar. Hasil yang didapatkan mereka, seperti yang diharapkannya.

BACA JUGA: Poin Sama, Unggul Selisih Gol Mutlak, Namun Timnas Indonesia U-19 Tersingkir !

Para pemain Timnas Indonesia U-19 menurutnya telah memberikan seluruh kemampuan terbaiknya. Menjadi tim yang tidak pernah kalah, dan menjadi tim yang paling produktif menurutnya masih menjadi kebangaan.Selanjutnya, Shin Tae-yong mengajak para pemainnya untuk terus mengembangkan kemampuan. Sebab ada hal yang lebih penting yang harus dipikirkan ketimbang terus menyesali hasil di Piala AFF U-19 2022.“Anak-anak sudah bermain sangat baik. Mereka telah memberikan yang terbaik yang mereka bisa. Kita tidak pernah kalah, tapi regulasinya seperti itu. Sekarang mari kita mulai melihat Piala Dunia U-20 tahun depan. Masih banyak yang harus dikerjakan,” ujarnya.Pada kesempatan yang sama, Kapten Tim Muhamad Ferrari juga menyatakan semua pemain sudah memberikan yang terbaik yang bisa diberikan. Namun hasil akhir yang mengharuskan timnya tersingkir nampaknya memang harus diterima.“Para pemain sudah bermain sangat baik dan bisa meraih kemenangan. Tapi kalau aturannya seperti itu, kami tidak bisa berkata apa-apa lagi,” kata Ferrari dengan nada kecewa.Penulis: Budi ErjeEditor: Budi ErjeSumber: PSSI

Baca Juga

Komentar

Terpopuler