– Dari ajang Popda Jateng 2022, kontingen Kota Surakarta atau Solo berhasil menjadi kampiun. Mereka dinobatkan menjadi Juara Umum di arena pesta olah raga terbesar se Jawa Tengah ini.
Sampai hari terakhir Popda Jateng 2022 digelar, Rabu (20/7/2022), Kota Surakarta menempati posisi teratas di klasemen medali. Kota Surakarta berhasil mengumpulkan 29 emas, 31 perak dan 25 perunggu.
Sementara itu, kontingen Kota Semarang yang biasanya merajai event ini, kali ini harus puas berada di posisi kedua. Kota Semarang mengumpulkan 24 emas, 21 perak dan 30 perunggu. Disusul Kota Salatiga di posisi ke-3 dengan 11 emas, 9 perak dan 14 perunggu.
"Juara umum Surakarta, kemudian Kota Semarang dan Kota Salatiga. Salatiga juga cetak atlet banyak terutama di atletik. Kita ingin cari bibit unggul untuk event nasional dan internasional,” ujar Aria Chandra Destianto, Kepala Bidang (Kabid) Keolahragaan Disporapar Jateng, Rabu (20/7/2022).Dari hasil Popda Jateng 2022 ini, Kota Surakarta kini menjadi tolok ukur bagi pembinaan olahraga pelajar di Jawa Tengah. Kota atau kabupaten lain di Jawa Tengah, diharapkan bisa mencontoh pola-pola pembinaan yang ada di Kota Surakarta, Semarang dan Salatiga.“Ini bisa jadi tolok ukur, jadi evaluasi dan bahan masukan pelaksanaan ke depan terutama untuk pencarian bibit atlet unggulan. Bagi semua daerah tentu saja," tambah Aria Chandra Destianto.Setelah berlangsung sejak pekan lalu, Popda Jateng 2022 secara resmi telah ditutup pada Rabu (20/7/2022). Selanjutnya dari event ini diharapkan pembinaan atlet bisa dilanjutkan untuk tingkat selanjutnya.Editor: Budi Erje
[caption id="attachment_303237" align="alignleft" width="1280"]

Popda Jawa Tengah 2022, resmi ditutup. (Murianews/istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Semarang – Dari ajang Popda Jateng 2022, kontingen Kota Surakarta atau Solo berhasil menjadi kampiun. Mereka dinobatkan menjadi Juara Umum di arena pesta olah raga terbesar se Jawa Tengah ini.
Sampai hari terakhir Popda Jateng 2022 digelar, Rabu (20/7/2022), Kota Surakarta menempati posisi teratas di klasemen medali. Kota Surakarta berhasil mengumpulkan 29 emas, 31 perak dan 25 perunggu.
Sementara itu, kontingen Kota Semarang yang biasanya merajai event ini, kali ini harus puas berada di posisi kedua. Kota Semarang mengumpulkan 24 emas, 21 perak dan 30 perunggu. Disusul Kota Salatiga di posisi ke-3 dengan 11 emas, 9 perak dan 14 perunggu.
BACA JUGA: Popda Jateng 2022 Secara Resmi Ditutup, Letupkan Euforia Olahraga
"Juara umum Surakarta, kemudian Kota Semarang dan Kota Salatiga. Salatiga juga cetak atlet banyak terutama di atletik. Kita ingin cari bibit unggul untuk event nasional dan internasional,” ujar Aria Chandra Destianto, Kepala Bidang (Kabid) Keolahragaan Disporapar Jateng, Rabu (20/7/2022).
Dari hasil Popda Jateng 2022 ini, Kota Surakarta kini menjadi tolok ukur bagi pembinaan olahraga pelajar di Jawa Tengah. Kota atau kabupaten lain di Jawa Tengah, diharapkan bisa mencontoh pola-pola pembinaan yang ada di Kota Surakarta, Semarang dan Salatiga.
“Ini bisa jadi tolok ukur, jadi evaluasi dan bahan masukan pelaksanaan ke depan terutama untuk pencarian bibit atlet unggulan. Bagi semua daerah tentu saja," tambah Aria Chandra Destianto.
Setelah berlangsung sejak pekan lalu, Popda Jateng 2022 secara resmi telah ditutup pada Rabu (20/7/2022). Selanjutnya dari event ini diharapkan pembinaan atlet bisa dilanjutkan untuk tingkat selanjutnya.
Editor: Budi Erje