Lifter Asal Blora Rebut Emas Pertama Indonesia di ISG 2022
Murianews
Jumat, 12 Agustus 2022 15:14:25
MURIANEWS, Instanbul – Kontingen Indonesia yang turun di ajang ISG (Islamic Solidarity Games) 2022, Konya, Turki akhirnya berhasil merebut medali emas. Lifter putri asal Blora, Jawa Tengah, Siti Nafisatul Hariroh menjadi atlet yang berhasil merebut medali emas.
Siti Nafisatul, yang turun di kelas 45 kg putri, berhasil menjadi yang terbaik. Lifyer asal Blora ini berhasil memenangi tiga kategori angkatan yang dijalaninya. Pada angkatan snatch dia berhasil mengangkat beban seberat 88 kg.
Kemudian untuk angkatan clean and jerk Siti berhasil ‘menggaruk’ beban seberat 71kg. Sehingga secara keseluruhan Siti Nafisatul total berhasil mengangkat beban seberat 159 kg, pada pertandingan final angkat berat ISG 2022, Kamis (11/8/2022).
BACA JUGA: Siti Aminah Wakili Indonesia di Islamic Solidarity Games Konya 2021 TurkiSiti berhasil menyingkirkan lifter tuan rumah, Cansu Bektas. Atlet asal Turki ini harus puas meraih perak dari angkatan snatch seberat 65kg, clean & jerk seberat, dan total angkatan seluruhnya seberat 151kg.
Sementara itu, untuk medali perunggu diraih lifter asal Azerbaijan, Nazila Ismayilova. Nazila berhasil mencatat angkatan snatch seberat 54kg, clean & jerk 67kg, dan total angkatan 121kg.
"Perasaan saya sangat senang bisa meraih medali emas pertama untuk Indonesia dan hasil ini tidak saya duga karena saya tak pernah menyangka bisa mendapatkan medali emas," kata Siti.Sedangkan lifter putra Indonesia, Satrio Adi Nugroho yang tampil di kelas 55 kg hanya berhasil mempersembahkan medali perunggu. Total angkatan Adi dalam kesempatan itu adalah 244 kg. Adi mengangkat beban seberat 110 kg di angkatan snatch dan beban seberat 134 kg di angkatan clean and jerk.Kabid Pembinaan Prestasi PB PABSI, Hadi Wihardja, yang ikut mendampingi lifter Indonesia di Konya mengatakan penampilan Siti luar biasa. Emas ini diharapkan membuka emas-emas Indonesia lainnya di ISG 2022."Ini merupakan medali untuk menghadapi event event mendatang. Sehingga tradisi medali di cabang angkat besi tetap terjaga," kata Hadi menjelaskan. Penulis: Budi ErjeEditor: Budi ErjeSumber: CNN Indonesia
[caption id="attachment_308411" align="alignleft" width="1342"]

Lifter putri asal Blora, Jawa Tengah, Siti Nafisatul Hariroh menjadi atlet yang berhasil merebut medali emas di ISG 2022 Turki. (facebook.com/NOC-Indonesia-109529337162641/photos)[/caption]
MURIANEWS, Instanbul – Kontingen Indonesia yang turun di ajang ISG (Islamic Solidarity Games) 2022, Konya, Turki akhirnya berhasil merebut medali emas. Lifter putri asal Blora, Jawa Tengah, Siti Nafisatul Hariroh menjadi atlet yang berhasil merebut medali emas.
Siti Nafisatul, yang turun di kelas 45 kg putri, berhasil menjadi yang terbaik. Lifyer asal Blora ini berhasil memenangi tiga kategori angkatan yang dijalaninya. Pada angkatan snatch dia berhasil mengangkat beban seberat 88 kg.
Kemudian untuk angkatan clean and jerk Siti berhasil ‘menggaruk’ beban seberat 71kg. Sehingga secara keseluruhan Siti Nafisatul total berhasil mengangkat beban seberat 159 kg, pada pertandingan final angkat berat ISG 2022, Kamis (11/8/2022).
BACA JUGA: Siti Aminah Wakili Indonesia di Islamic Solidarity Games Konya 2021 Turki
Siti berhasil menyingkirkan lifter tuan rumah, Cansu Bektas. Atlet asal Turki ini harus puas meraih perak dari angkatan snatch seberat 65kg, clean & jerk seberat, dan total angkatan seluruhnya seberat 151kg.
Sementara itu, untuk medali perunggu diraih lifter asal Azerbaijan, Nazila Ismayilova. Nazila berhasil mencatat angkatan snatch seberat 54kg, clean & jerk 67kg, dan total angkatan 121kg.
"Perasaan saya sangat senang bisa meraih medali emas pertama untuk Indonesia dan hasil ini tidak saya duga karena saya tak pernah menyangka bisa mendapatkan medali emas," kata Siti.
Sedangkan lifter putra Indonesia, Satrio Adi Nugroho yang tampil di kelas 55 kg hanya berhasil mempersembahkan medali perunggu. Total angkatan Adi dalam kesempatan itu adalah 244 kg. Adi mengangkat beban seberat 110 kg di angkatan snatch dan beban seberat 134 kg di angkatan clean and jerk.
Kabid Pembinaan Prestasi PB PABSI, Hadi Wihardja, yang ikut mendampingi lifter Indonesia di Konya mengatakan penampilan Siti luar biasa. Emas ini diharapkan membuka emas-emas Indonesia lainnya di ISG 2022.
"Ini merupakan medali untuk menghadapi event event mendatang. Sehingga tradisi medali di cabang angkat besi tetap terjaga," kata Hadi menjelaskan.
Penulis: Budi Erje
Editor: Budi Erje
Sumber: CNN Indonesia