Gabung Grup A, Mano Polking Mengaku Tertekan

[caption id="attachment_312271" align="alignleft" width="743"] Piala AFF 2022, Indonesia satu grup dengan Thailand. (internet)[/caption] MURIANEWS, Jakarta – Pelatih Timnas Thailand, Alexandre ‘Mano’ Polking mengaku tertekan. Hal itu terjadi, setelah drawing memastikan timnya bergabung di Grup A bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Piala AFF 2022, yang untuk pertama kalinya akan menggunakan nama Mitisubishi Electric, akan berlangsung di Bangkok. Turnamen ini akan berlangsung mulai 20 Desember 2022 sampai 16 Januari 2023. Dari hasil drawing yang sudah dilakukan, tuan rumah Thailand bergabung di Grup A bersama Timnas Indonesia. Soal ini diakui oleh Alexandre “Mano” Polking, menjadi sebuah tekanan bagi dirinya, meski pertandingan belum digelar. Selain Timnas Indonesia, Thailand juga akan bersaing dengan Filipina, Kamboja, dan pemenang play-off antara Brunei Darussalam atau Timor Leste. Menghadapi Timnas Indonesia dianggap sebagai salah satu tantangan besar bagi Mano Polking. “Hal yang paling penting adalah mengenali lawan. Selanjutnya, kami akan memulai persiapan dan melakukan pencarian pemain,” ucap Mano Polking seperti dilansir AFF. BACA JUGA: Gabung Grup B, Vietnam Merasa Diuntungkan Thailand di Piala AFF 2022 menurut Mano Polking jelas berangkat dari posisi yang berbeda. Sebagai juara bertahan, timnya memiliki tekanan yang lebih tinggi ketimbang tim lain. Eskspetasi dari para penggemar sepak bola Thailand jelas akan memberi pengaruh. Mano Polking menjelaskan bahwa status juara bertahan bakal membuat Thailand berada di dalam tekanan. Meski demikian, timnas Thailand tetap akan berusaha dan berjuang untuk bisa kembali mempertahankan gelar juara Piala AFF 2022. “Mempertahankan gelar juara sedikit berbeda dari waktu sebelumnya (merebut gelar juara). Sebelumnya kami tertantang untuk merebut, tetapi sekarang kami harus mempertahankan gelar,” ujar Mano Polking. “Itu sedikit memberikan tekanan untuk kami karena kami harus menjadi juara lagi,” tutupnya. Penulis: Budi Erje Editor: Budi Erje Sumber: AFF