Mbappe ‘Serakah’, Minta Hak Citra Lebih Banyak ke Timnas Prancis
Murianews
Selasa, 20 September 2022 18:53:22
MURIANEWS, Paris – Kylian Mbappe sepertinya memang ‘serakah’, kali ini bintang Prancis ini meminta hak citra pada Timnas Prancis yang dibelanya. Permintaannya bahkan diwujudkan dengan sikap tak mau mengikuti sesi foto Timnas Prancis.
Dalam sesi pemotretan komersial Timnas Prancis, Kylian Mbappe menolak berpartisipasi. Sikapnya dilandasi karena Mbappe merasa citranya dimanfaatkan terlalu banyak oleh Timnas Prancis.
Kylian Mbappe menuntut dirinya mendapatkan kompensasi lebih besar dibanding pemain lainnya, karena citranya sejauh ini. Mbappe meminta FFF (Federasi Sepak Bola Prancis) meninjau ulang perjanjian kesepakatan hak citra dirinya di Timnas Prancis.
Dengan alasan bahwa foto dirinya sering dieksploitasi FFF, Mbappe bersikeras seharusnya mendapatkan kompensasi lebih besar. Nilai kompensasi yang lebih besar diminta diberikan FFF kepada dirinya dibanding pemain yang lain.
Terkait hak citra, FFF sebenarnya memang sudah membuat perjanjian dengan semua pemain di Timnas Prancis. Presiden FFF, Noel Le Graet sebelumnya menyatakan perjanjian hak citra pemain tak bisa diubah hingga Piala Dunia 2022.
Namun melihat perkembangan yang terjadi, dimana Kylian Mbappe merajuk, membuat FFF mulai mempertimbangkan dilakukannya perubahan perjanjian itu. Langkah ini didasari karena Mbappe menolak sesi foto bareng Timnas Prancis, baru-baru ini.
BACA JUGA: Sikap Kylian Mbappe Disindir Wayne Rooney"Setelah diskusi konklusif di hadapan para eksekutif tim Prancis, presiden, pelatih dan manajer pemasaran, Federasi Sepak Bola Prancis berjanji untuk meninjau, sesegera mungkin, perjanjian yang melekat pada hak citra yang mengikat para pemain mereka, begitu isi pernyataan resmi FFF, Selasa (20/9/2022)."FFF dengan senang hati bekerja pada garis umum dari perjanjian baru yang akan memungkinkannya untuk menjamin kepentingannya dengan mempertimbangkan kekhawatiran dan keyakinan yang sah yang diungkapkan dengan suara bulat oleh para pemainnya," demikian lanjutan pernyataan itu disampaikan FFF.Penulis: Budi ErjeEditor: Budi ErjeSumber: Detik.sport
[caption id="attachment_318473" align="alignleft" width="1122"]

Kylian Mbappe menuntuy hak citra lebih besar di Timnas Prancis. (facebook.com/kylianmbappeofficiel)[/caption]
MURIANEWS, Paris – Kylian Mbappe sepertinya memang ‘serakah’, kali ini bintang Prancis ini meminta hak citra pada Timnas Prancis yang dibelanya. Permintaannya bahkan diwujudkan dengan sikap tak mau mengikuti sesi foto Timnas Prancis.
Dalam sesi pemotretan komersial Timnas Prancis, Kylian Mbappe menolak berpartisipasi. Sikapnya dilandasi karena Mbappe merasa citranya dimanfaatkan terlalu banyak oleh Timnas Prancis.
Kylian Mbappe menuntut dirinya mendapatkan kompensasi lebih besar dibanding pemain lainnya, karena citranya sejauh ini. Mbappe meminta FFF (Federasi Sepak Bola Prancis) meninjau ulang perjanjian kesepakatan hak citra dirinya di Timnas Prancis.
Dengan alasan bahwa foto dirinya sering dieksploitasi FFF, Mbappe bersikeras seharusnya mendapatkan kompensasi lebih besar. Nilai kompensasi yang lebih besar diminta diberikan FFF kepada dirinya dibanding pemain yang lain.
Terkait hak citra, FFF sebenarnya memang sudah membuat perjanjian dengan semua pemain di Timnas Prancis. Presiden FFF, Noel Le Graet sebelumnya menyatakan perjanjian hak citra pemain tak bisa diubah hingga Piala Dunia 2022.
Namun melihat perkembangan yang terjadi, dimana Kylian Mbappe merajuk, membuat FFF mulai mempertimbangkan dilakukannya perubahan perjanjian itu. Langkah ini didasari karena Mbappe menolak sesi foto bareng Timnas Prancis, baru-baru ini.
BACA JUGA: Sikap Kylian Mbappe Disindir Wayne Rooney
"Setelah diskusi konklusif di hadapan para eksekutif tim Prancis, presiden, pelatih dan manajer pemasaran, Federasi Sepak Bola Prancis berjanji untuk meninjau, sesegera mungkin, perjanjian yang melekat pada hak citra yang mengikat para pemain mereka, begitu isi pernyataan resmi FFF, Selasa (20/9/2022).
"FFF dengan senang hati bekerja pada garis umum dari perjanjian baru yang akan memungkinkannya untuk menjamin kepentingannya dengan mempertimbangkan kekhawatiran dan keyakinan yang sah yang diungkapkan dengan suara bulat oleh para pemainnya," demikian lanjutan pernyataan itu disampaikan FFF.
Penulis: Budi Erje
Editor: Budi Erje
Sumber: Detik.sport