Jumat, 21 November 2025


MURIANEWS, Jakarta – TGIPF merekomendasikan semua Liga PSSI dihentikan. TGIPF, tim yang dibentuk untuk melakukan investigasi dan pencarian fakta pada kejadian tragedi Kanjuruhan ini, juga menelurkan beberapa rekomendasi lain, setelah menggelar rapat pertama.

TGIPF (Tim Gabungan Investigasi dan Pencarian Fakta) Tragedi Kanjuruhan, dipimpin ketuanya Mahfud MD (Menkopolhukam) telah menggelar rapat, Selasa (4/10/2022) malam. Tim gabugan yang terdiri dari 13 orang ini menelurkan 3 rumusan rekomendasi terkait tragedi Kanjuruhan.

Mahfud MD menyatakan, pada rapat pertama ini, semua anggota tim gabungan hadir. Selanjutnya semua anggota tim gabungan menyatakan sepakat dengan beberapa poin rekomendasi yang harus dilaksanakan.

“Rapat perdana TGIPF Kanjuruhan dihadiri oleh semua anggota tim sebanyak 13 orang (dua orang via zoom karena sedang di Papua dan Malaysia)," ucap Mahfud MD usai rapat memimpin rapat.

"Tim bersepakat untuk segera bekerja dan mencari akar masalah, serta memberi rekomendasi untuk menghentikan masalah-masalah yang selalu terjadi," kata Mahfud menambahkan.

Menurut Mahfud, TGIPF nantinya akan fokus pada mencari akar masalah dari kerusuhan yang kerap terjadi di sepak bola Indonesia, selama ini. Namun terutama akan diarahkan pada kasus tragedi Kanjuruhan.

"Peristiwa kerusuhan pertandingan sepak bola sudah sering terjadi dan selalu dibentuk tim, tapi selalu tidak pernah berubah, sehingga akar masalahnya harus dikemukakan oleh tim ini, untuk kemudian direkomendasikan apa yang harus dilakukan agar tidak terulang di masa yang akan datang," kata Mahfud.

Sedangkan untuk rapat pertama yang digelar, TGIPF menyampaikan sedikitnya tiga rekomendasi, paska tragedi Kanjuruhan terjadi. Selanjutnya tim akan segera bekerja, untuk kemudian mengkaji, menelaah dan mengambil rekomendasi lanjutan.

Untuk tiga rekomendasi awal, TGIPF Tragedi Kanjuruhan menyampaikan beberapa hal yang akan menjadi rekomendasi bagi pihak-pihak terkait. Pertama TGIPF merekomendasikan penjatuhan sanksi bagi pihak-pihak yang melakukan pelanggaran.
Kedua, TGIPF juga merekomendasikan adanya sinkronisasi regulasi baik regulasi FIFA dan peraturan perundangan Indonesia, dan tentu sosialisasi serta pemahaman kepada seluruh stakeholder sepak bola, aparat keamanan, supporter, offical, dan sebagainya. Semua pihak terlibat harus memahami peraturan ini.BACA JUGA: Usai Tragedi Kanjuruhan, Jokowi Langsung Telepon Presiden FIFASelanjutnya, TGIPF juga merekomendasikan semua kompetisi PSSI (Liga 1, 2 dan 3) dihentikan sementara. Penghentian kompetisi dilakukan sampai Presiden menyatakan bisa dinormalisasi, setelah nanti TGIPF menyampaikan rekomendasinya tentang seperti apa pelaksanaan penyelenggaraan dan pengamanan pertandingan harus dilakukan.Untuk rekomendasi penghentian Liga dibawah PSSI juga sudah disetujui oleh Menpora. Keputusan ini harus dindahkan oleh PSSI dan semua bagiannya, sampai ada ketentuan lebih lanjut dari Presiden.Dijelaskan juga, TGIPF dalam hal ini akan bekerja dalam waktu tiga pekan, untuk turun melakukan beberapa agenda. Selanjutnya, setelah cukup mendapatkan semua yang dibutuhkan, TGIPF akan melaporkan hasil kerjanya ke Presiden Indonesia."Insya Allah dalam tiga minggu tim ini sudah dapat menyampaikan hasil kerjanya kepada Presiden, dan diharapkan bisa bisa lebih cepat dari target itu," kata Mahfud. Penulis: Budi ErjeEditor: Budi ErjeSumber: Kompas.com

Baca Juga

Komentar

Terpopuler