– Inter Milan kini tinggal mengambil langkah terakhirnya, untuk terus bertarung di Liga Champions 2022-2023. Menyusul hasil imbang 3-3 yang mereka raih di Camp Nou, Kamis (13/10/2022) dinihari WIB, peluang mereka untuk ke Babak 16 Besar sangat terbuka.
Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi dipastikan mendapatkan ‘pengurangan’ tekanan pada dirinya. Hasil imbang ini setidaknya membuat ‘sakit kepalanya’ sedikit mereda setelah tekanan besar menghampiri di beberapa pekan terakhir.
Mantan pemain Timnas Italia ini juga tidak ragu-ragu memberikan pujian terhadap para pemain-pemainnya. Hasil imbang 3-3 di Camp Nou di pertandingan ke-4 Liga Champions, jelas memberikan ‘jalan lapang’ untuk bisa mengakses Babak 16 Besar.
Meski demikian, Simone Inzaghi juga menyebut sedikit menyayangkan ketika Inter Milan harus melewatkan kemenangan. Gol Robert Lewandowski di waktu tambahan membuat Barcelona disebutnya memiliki sedikit celah untuk bisa melakukan ‘keajaiban’.
"Sekarang kami tinggal melakukan langkah terakhir. (Sebenarnya) Dengan kemenangan kami akan ke babak 16 besar. Tetapi kami telah membuat dua pertandingan melawan Barca dengan penuh kekuatan dan tekad. Meskipun di hari ini kami lebih baik dari pekan lalu,” ujar Simone Inzaghi usai pertandingan."Kami memainkan permainan yang hebat. Kami ingin menang dan masuk ke dalam sejarah karena Inter belum pernah menang di sini. Selain itu, seharusnya diklasifikasikan secara matematis. Sekarang kita perlu mengambil satu langkah terakhir. Kami harus memberikan kepuasan ini kepada para penggemar kami," tambahnya lagi.Kendati diliputi kegembiraan, Simone Inzaghi tetap memberikan pujian terhadap Barcelona. Bagaimanapun mereka merupakan tim yang hebat dan timnya sangat bangga bisa memberikan perlawanan luar biasa pada mereka."Ini (Barcelona) adalah tim yang hebat dengan pelatih hebat. Tapi Inter yang baik telah ditemukan. Di babak pertama kami belum terlalu bagus secara teknis, tetapi di babak kedua kami telah meningkat pesat dalam hal ini, kami sangat bagus dengan bola," tutup Simone Inzaghi.Penulis: Budi ErjeEditor: Budi ErjeSumber: Mundo Deportivo
[caption id="attachment_324317" align="alignleft" width="550"]
Inter Milan, dibawah Simone Inzaghi, kini tinggal mengambil langkah terakhirnya, untuk terus bertarung di Liga Champions 2022-2023. (Internet)[/caption]
MURIANEWS, Barcelona – Inter Milan kini tinggal mengambil langkah terakhirnya, untuk terus bertarung di Liga Champions 2022-2023. Menyusul hasil imbang 3-3 yang mereka raih di Camp Nou, Kamis (13/10/2022) dinihari WIB, peluang mereka untuk ke Babak 16 Besar sangat terbuka.
Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi dipastikan mendapatkan ‘pengurangan’ tekanan pada dirinya. Hasil imbang ini setidaknya membuat ‘sakit kepalanya’ sedikit mereda setelah tekanan besar menghampiri di beberapa pekan terakhir.
Mantan pemain Timnas Italia ini juga tidak ragu-ragu memberikan pujian terhadap para pemain-pemainnya. Hasil imbang 3-3 di Camp Nou di pertandingan ke-4 Liga Champions, jelas memberikan ‘jalan lapang’ untuk bisa mengakses Babak 16 Besar.
Meski demikian, Simone Inzaghi juga menyebut sedikit menyayangkan ketika Inter Milan harus melewatkan kemenangan. Gol Robert Lewandowski di waktu tambahan membuat Barcelona disebutnya memiliki sedikit celah untuk bisa melakukan ‘keajaiban’.
BACA JUGA: Liga Champions Mulai Kejam Untuk Barcelona
"Sekarang kami tinggal melakukan langkah terakhir. (Sebenarnya) Dengan kemenangan kami akan ke babak 16 besar. Tetapi kami telah membuat dua pertandingan melawan Barca dengan penuh kekuatan dan tekad. Meskipun di hari ini kami lebih baik dari pekan lalu,” ujar Simone Inzaghi usai pertandingan.
"Kami memainkan permainan yang hebat. Kami ingin menang dan masuk ke dalam sejarah karena Inter belum pernah menang di sini. Selain itu, seharusnya diklasifikasikan secara matematis. Sekarang kita perlu mengambil satu langkah terakhir. Kami harus memberikan kepuasan ini kepada para penggemar kami," tambahnya lagi.
Kendati diliputi kegembiraan, Simone Inzaghi tetap memberikan pujian terhadap Barcelona. Bagaimanapun mereka merupakan tim yang hebat dan timnya sangat bangga bisa memberikan perlawanan luar biasa pada mereka.
"Ini (Barcelona) adalah tim yang hebat dengan pelatih hebat. Tapi Inter yang baik telah ditemukan. Di babak pertama kami belum terlalu bagus secara teknis, tetapi di babak kedua kami telah meningkat pesat dalam hal ini, kami sangat bagus dengan bola," tutup Simone Inzaghi.
Penulis: Budi Erje
Editor: Budi Erje
Sumber: Mundo Deportivo
