Berambut Gimbal, Pelatih Senegal Jadi Perhatian

Murianews, Doha – Berambut gimbal, pelatih Senegal jadi perhatian. Alio Cisse, pelatih Senegal bahkan disebut-sebut mirip rapper terkenal AS, Snoop Dogg. Dengan penampilan rambutnya yang khas Afrika, pelatih Senegal Alio Cisse memang menjadi pemandangan unik di Qatar, saat Piala Dunia 2022 berlangsung. Perannya sangat penting, dan terakhir membawa Senegal meraih kemenangan 3-1 atas Qatar. Kemenangan itu tidak saja membuat Senegal membuka peluang, namun juga membuat Qatar harus berkemas lebih cepat menjadi penonton di Piala Dunia 2022. Qatar tersingkir sangat dini di turnamen ini. Pelatih Senegal Aliou Cisse adalah mantan pemain Timnas Senegal. Pada masa jayanya, Cisse bahkan menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Senegal. Dia adalah kapten Tim Senegal di Piala Dunia 2002. Karirnya sebagai pemain sepak bola berakhir pada 2009, dan memilih menekuni dunia kepelatihan. Di dunia kepelatihan sepak bola karirnya menanjak saat ditunjuk menjadi pelatih Senegal pada 2015. Selama menangani Senegal, pelatih yang memiliki gaya rambut dreadlock atau gimbal ini kemudian sukses membawa timnya Juara Piala Afrika pada 2020 lalu. Kini gaya rambutnya yang unik, menjadi bagian dari Piala Dunia 2022. Gaya rambut dreadlock identik dengan gaya rambut orang Afrika, khususnya kaum Rastafarian. Hal ini tidak banyak terjadi di dunia sepak bola, terutama pada pelatihnya. Pemain sepak bola dengan gaya rambut gimbal dreadlock sudah banyak ada. Namun seorang pelatih dengan gaya rambut seperti ini mungkin baru Alio Cisse yang melakukanya. Ketika hal ini terjadi di Piala Dunia 2022, maka tak mengherankan jika akhirnya menjadi pusat perhatian. Pelatih Senegal Aliou Cisse pada akhirnya memang menjadi terkenal dengan cirikhasnya yang unik ini. BACA JUGA: Qatar ‘Terlempar’, Felix Sanchez ‘Ngeles’ Senegal sendiri saat ini masih akan terus bertarung menentukan nasibnya. Di Grup A, kemenangan dari Qatar membuat peluang mereka terbuka kembali untuk bisa lolos ke fase berikutnya. Senegal, setelah menelan kekalahan 0-2 dari Belanda dan menang 3-1 atas Qatar, mereka akan menantang Ekuador. Pertemuan mereka melawan Ekuador di pertandingan terakhir fase grup akan menentukan. Pelatih Aliou Cisse lahir di Ziguinchor, Senegal pada 24 Maret 1976. Setelah pensiun sebagai pemain pada 2009, dirinya memulai karir sebagai pelatih sepak bola. Karier pelatih Aliou Cisse: 2010-2012 - CS Louhans-Cuiseaux FC (asisten pelatih) | 2012-2015 - Senegal (asisten pelatih) | 2013-2015 - Senegal U23 (pelatih) | 2015-saat ini - Senegal (pelatih) |     Penulis: Budi Santoso Editor: Budi Santoso Sumber: msn.com