Pada menit ke-39 seharusnya Messi bisa mencetak gol untuk timnya. Namun sayang eksekusinya berhasil di blok kiper Polandia. Usai pertandingan Messi mengaku marah pada dirinya sendiri.
Namun demikian Messi juga menyatakan bersyukur karena timnya bisa bangkit lebih kuat usai dirinya gagal. Pada pertandingan itu, Argentina memang lebih mendominas permainan sampai akhirnya berhasil menang 2-0.
“Saya marah karena melewatkan penalti, tetapi tim menjadi lebih kuat setelah kesalahan saya. Kami tahu bahwa begitu gol pertama masuk, itu akan mengubah permainan,” katanya seperti dilansir dari Sportstar, Kamis (1/12/2022).
Kemenangan ini membawa Argentina menjadi juara grup C dan lolos ke Babak 16 Besar Piala Dunia 2022. Di pertandingan 16 Besar 2022, Argentina akan menghadapi Australia yang berstatus sebagai runner-up Grup D.
Messi menyatakan, semuanya akan menjadi semakin sulit bagi Argentina. Namun demikian dirinya optimis, Argentina akan terus siap menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya.
“Pertandingan melawan Australia akan sangat sulit. Siapa pun bisa mengalahkan siapa pun, semuanya seimbang. Kami harus bersiap untuk pertandingan seperti yang selalu kami lakukan," ujarnya menambahkan.Tendangan pinalti untuk Argentina diberikan wasit Danny Makkelie (Belanda) setelah melakukan pengecekan melalui VAR. Keputusan awal, wasit menyatakan tidak ada pinalti. Namun setelah melihat VAR keputusannya berubah.Kegagalan Messi mengekseskusi pinalti membuat dirinya menjadi pemain pertama yang gagal dalam sejarah di Piala Dunia. Sepanjang Piala Dunia yang diikuti, Messi dua kali gagal mengeksekusi pinalti dari tiga kali kesempatan yang didapatkannya. Penulis: Budi SantosoEditor: Budi SantosoSumber: Sportstar
Murianews, Doha – Messi mengaku marah, gagal eksekusi pinalti. Bintang Argentina ini sebenarnya memiliki kans mencetak gol ke-3 di Piala Dunia 2022, saat timnya menghadapi Polandia, di Stadion 974 Ras Abu Janoub, Kamis (1/12/2022) dinihari WIB.
Pada menit ke-39 seharusnya Messi bisa mencetak gol untuk timnya. Namun sayang eksekusinya berhasil di blok kiper Polandia. Usai pertandingan Messi mengaku marah pada dirinya sendiri.
Namun demikian Messi juga menyatakan bersyukur karena timnya bisa bangkit lebih kuat usai dirinya gagal. Pada pertandingan itu, Argentina memang lebih mendominas permainan sampai akhirnya berhasil menang 2-0.
“Saya marah karena melewatkan penalti, tetapi tim menjadi lebih kuat setelah kesalahan saya. Kami tahu bahwa begitu gol pertama masuk, itu akan mengubah permainan,” katanya seperti dilansir dari Sportstar, Kamis (1/12/2022).
Kemenangan ini membawa Argentina menjadi juara grup C dan lolos ke Babak 16 Besar Piala Dunia 2022. Di pertandingan 16 Besar 2022, Argentina akan menghadapi Australia yang berstatus sebagai runner-up Grup D.
Messi menyatakan, semuanya akan menjadi semakin sulit bagi Argentina. Namun demikian dirinya optimis, Argentina akan terus siap menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya.
BACA JUGA: Messi dan Lewandowksi Sama-sama Lolos
“Pertandingan melawan Australia akan sangat sulit. Siapa pun bisa mengalahkan siapa pun, semuanya seimbang. Kami harus bersiap untuk pertandingan seperti yang selalu kami lakukan," ujarnya menambahkan.
Tendangan pinalti untuk Argentina diberikan wasit Danny Makkelie (Belanda) setelah melakukan pengecekan melalui VAR. Keputusan awal, wasit menyatakan tidak ada pinalti. Namun setelah melihat VAR keputusannya berubah.
Kegagalan Messi mengekseskusi pinalti membuat dirinya menjadi pemain pertama yang gagal dalam sejarah di Piala Dunia. Sepanjang Piala Dunia yang diikuti, Messi dua kali gagal mengeksekusi pinalti dari tiga kali kesempatan yang didapatkannya.
Penulis: Budi Santoso
Editor: Budi Santoso
Sumber: Sportstar